Banjarmasin BARITOPOST.CO.ID – Rumah Lanting yang dibangun tahun 2020 dekat Dermaga Kubah Basirih, Jalan Keramat Basirih kini kondisinya memprihatinkan. Bagaimana tidak, bangunan yang mengapung diatas air itu kini hampir mau tenggelam.
Dinas Kebudayaan, Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kota Banjarmasin, selaku SKPD yang membangun rumah lanting itu menyatakan lepas tangan. Alasannya karena banguna sudah diserahkan kepada warga.
Kadisbudporapar Banjarmasin, Iwan Fitriadi mengatakan, jika rumah lanting yang dibuat pada tahun 2020, tidak bisa diperbaiki pihaknya karena sudah dihibahkan kepada masyarakat atau Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
Baca Juga: Pelatihan Safety Driving Kembali Digelar
“Tugas kami membangunkan kini bangunan sudah diserahkan ke masyarakat,” katanya.
Ia melanjutkan lagi, apabila perbaikan dipaksakan nanti akan terjadi temuan. Karena memang sudah dihibahkan kepada masyarakat.
Bisa saja dilakukan, namun Pemko Banjarmasin dapat membantu dengan bekerjasama pihak CSR.
“Tidak boleh menganggarkan, itu sudah hibahkan namun jika kita perbaiki dengan uang kita itu pelanggaran,” katanya.
“Hari ini tadi Disbudporapar bidang pariwisata dan teman-teman patriot survey yang kesekian kalinya. Saya minta untuk mencari CSR untuk membantu perbaikan itu,” lanjutnya.
Ia pun menghimbau masyarakat agar bisa mengelola dengan baik aset yang telah diserahkan kepasa pokdarwia atau masyarakat.
“Banyak sekali sebenarnya yang sudah kita serahkan, dan tidak kurang kita memotivasi warga. Tinggal warganya mudah-mudahan tinggal memelihara,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, rumah lanting tersebut telah diaerahkan ke Pokdarwis Pulau Bromi. Jamun setelah itu didatangkan dari Pulau Bromo ke Dermaga Wisata Religi Kubah Habib Basirih, saat kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno.
Baca Juga: Lama Hilang, Kasus Polio Mencuat Kembali dan Banjarmasin Telah Siaga
Tepatnya pada acara Penilaian Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI), di Desa Wisata Kubah Basirih, di Kecamatan Banjarmasin Barat, beberapa bulan lalu.
Pada Oktober 2020 lalu, Disbudporapar Banjarmasin membangun dua rumah lanting dengan anggaran bersumber APBD 2020 dengan pagu anggaran Rp 199,85 juta.
Yang pertama berlokasi di Kampung Sasirangan, Sungai Jingah. Persis di belakang Musala Almuttaqin. Kedua di Kelurahan Mantuil, dekat jembatan gantung Pulau Bromo yang kemudian ditarik ke kawasan Kubah Basirih.
Penulis: Hamdani
1 comment