16 Kades se-Tamban Terima Laporan Hasil Reses dari Karlie Hanafi

by baritopost.co.id
0 comments 2 minutes read
Anggota Komisi II DPRD Provinsi Kalsel Dr H Karlie Hanafi Kalianda, SH MH saat menyerahkan laporan hasil reses di Kecamatan Tamban, Kabupaten Barito Kuala.(foto : ist)

Tamban, BARITOPOST.CO.ID – Anggota Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Dr H Karlie Hanafi menyerahkan Laporan Hasil Kegiatan Reses di Kecamatan Tamban, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Rabu (6/9/2023).

Laporan hasil kegiatan reses yang dikemas dalam bentuk buku tebal itu diserahkan kepada 16 orang Kepala Desa se-Kecamatan Tamban, yang merupakan lokasi Karlie Hanafi saat melaksanakan kegiatan reses pada 11 sampai 18 Juni 2023 lalu.

Sebanyak 16 desa yang menerima laporan hasil kegiatan reses tersebut adalah Desa Jelapat Baru, Jelapat I, Desa Tinggiran II Luar, Purwosari I, Tamban Muara, Purwosari Baru, Tamban Bangun, Sidorejo, Purwosari II, Desa Damsari, Desa Koanda, Desa Tamban Sari Baru, Desa Tamban Bangun Baru, Desa Tamban Kecil, Tamban Muara dan Desa Sekata Baru.

Baca Juga: Dandim 1002 /HST Bantu Rehab Rumah di Ilung Hulu Sungai Tengah

Dalam buku laporan kegiatan reses itu antara lain memuat tentang arti reses itu sendiri yaitu kegiatan anggota DPRD bekerja di luar gedung atau di luar kantor, khususnya di daerah pemilihan anggota DPRD itu berasal.

Karena itu, politisi santun karib disapa Akang, yang daerah pemilihannya di Kabupaten Batola memanfaatkan waktu resesnya itu dengan kembali ke daerah pemilihannya tersebut untuk menyerap aspirasi masyarakat.

Apa yang dilakukan oleh Karlie Hanafi itu sesuai dengan pengertian masa reses yaitu waktu anggota DPRD melakukan kunjungan ke konstituen atau daerah pemilihan (Dapil) untuk menjalankan tugas-tugasnya sebagai wakil rakyat dan itu berarti reses dilakukan dalam kerangka anggota DPR/DPRD menjalankan tugasnya dalam hal legislasi, penganggaran dan pengawasan.

Selain itu dalam laporan resesnya Karlie Hanafi membeberkan sejumlah masukan warga masyarakat yang disampaikan, terutama sekali menyangkut upaya perbaikan nasib mereka yang sebagian besar atau mayoritas yaitu sekitar 98 persen bermata pencaharian sebagai petani.

Selain masalah pertanian, warga juga mengaspirasikan masalah infrastruktur, yaitu jalan dan jembatan untuk bisa diperbaiki maupun ditingkat.

Baca Juga: Serahkan Hadiah Lomba Kreativitas Cegah Stunting, Begini Pesan Sekda

Seperti jalan desa di wilayah Kecamatan Tamban yang didatangi Karlie Hanafi, sebagian besar memang belum beraspal, selain itu ada pula desa yang belum bisa didatangi menggunakan kendaraan rond empat, seperti Desa Tamban Sari Baru yang terpaksa harus menggunakan kendaraan roda dua, karena harus melintasi jembatan yang tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.

Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi Kalsel ini mengatakan semaksimal mungkin berupaya memperjuangkan aspirasi yang disuarakan, dengan memilah-milah pihak yang berkompeten menangani permasalahan, yaitu masuk ranah pemerintah kabupaten atau pemerintah provinsi.

Disela penyerahan laporan hasil kegiatan reses tersebut, Camat Tamban, Agus Supriadi, S.Sos menyampaikan apresiasi terhadap anggota DPRD Provinsi Kalsel, Dr H Karlie Hanafi Kalianda, SH, MH yang telah menyampaikan laporan hasil untuk diketahui masyarakat di daerahnya.

“Alhamdulillah, sebagai camat saya sangat bangga, tentunya warga juga turut bangga dan berterimakasih atas perhatian dan kepedulian Pak Karlie sebagai wakil rakyat dari daerah kami,” ujarnya.

“Dalam hal ini, warga merasa benar-benar memiliki wakil rakyat yang bisa memperjuangkan atau pun mendengarkan apa yang menjadi aspirasi mereka. Sekali lagi salut untuk Pak Karlie,” pungkas Agus Supriadi.

Penulis/Editor/* : Sophan Sopiandi

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment