Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina resmikan Gedung Banjarmasin Creative HUB, di Jalan A Yani KM. 3,5 Kecamatan Banjarmasin Tengah, Senin (16/10/2023).
Peresmian gedung pusat para pelaku kreatif binaan Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Diskopumker) Kota Banjarmasin ini sedikitnya ada 17 subsektor ekonomi kreatif yang ada di Banjarmasin.
Kata Ibnu Sina, ini penting dilakukan kolaborasi sebagai wadah untuk menghasilkan karya terbaik yang dapat memberikan kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi kota.
Baca Juga: Gelar PKM di Puskesmas Mantuil, Tim STIKES Suaka Insan Tingkatkan Status Kesehatan Lansia
Bersinergi untuk melahirkan karya-karya terbaik sehingga Banjarmasin kreatif dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk melahirkan kreativitas dan juga karya-karya terbaik.
“Kemudian kami juga minta dukungan dari semua pihak, termasuk dalam kolaborasi pentahelix ABCGM yaitu akademisi, bisnis dunia usaha terlibat, komunitas-komunitas yang terlibat juga, kemudian gubernur pemerintah kota terlibat dan juga media serta agregator dari perbankan dan lembaga pembiayaan sehingga semua kreativitas anak-anak banua, bisa tumbuh berkembang dan menjadi pendongkrak ekonomi kita,” tambahnya.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh sejumlah komunitas dan pelaku industri kreatif yang bersama sama menunjukkan dukungannya dalam mewujudkan visi yang satu ini.
Baca Juga: Pemko Banjarmasin Libatkan Generasi Z Turunkan Stunting
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro, M Isa Ansari menyampaikan bahwa tujuan utama gedung ini adalah untuk menjadi tempat berkumpulnya komunitas-komunitas kreatif serta sebagai pusat kegiatan ekonomi kreatif di Banjarmasin.
Lebih lanjut, Isa Ansari menekankan pentingnya kolaborasi antar komunitas dan partisipasi aktif dalam mendorong pertumbuhan industri kreatif. Menurutnya, sektor ekonomi kreatif termasuk pengembang permainan, arsitektur, desain, musik, seni rupa, kuliner, dan sektor lainnya, secara keseluruhan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
“Ya, ada 17 sektor ekonomi kreatif yaitu pengembang permainan, arsitektur, desain, interior, musik, seni rupa, desain produk fashion, kuliner, animasi dan video, fotografi, desain dan komunikasi visual, periklanan, seni pertunjukan, penerbitan, dan aplikasi. Dengan demikian, peresmian gedung Banjarmasin Kreatif diharapkan dapat memajukan dan mendorong pertumbuhan industri kreatif di kota Banjarmasin,” ungkap M Isa Anshari.
Baca Juga: Ikuti Pelatihan Sertifikasi Wasit S1, PSTI Kalsel Siap Gelar Even Nasional
Ia berharap, peresmian Gedung Creative HUB dapat memberikan dorongan signifikan bagi pertumbuhan industri kreatif di Banjarmasin, serta mendorong kolaborasi dan partisipasi yang lebih luas dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, dunia usaha, akademisi, serta komunitas masyarakat.
“Kita harapkan dengan keberadaan gedung ini dapat menjadi model bagi pengembangan serupa di tingkat nasional,”
Peresmian juga hadir Wakil Wali Kota Banjarmasin, Arifin Noor, Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman, Ketua TP-PKK Kota Banjarmasin, Siti Wasilah serta Para pimpinan Forkopimda Kota Banjarmasin.
Penulis : Hamdani
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya