Banjarmasin, BARITO – Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Gusti Hasan Aman pada tahun 2020 akan mengajukan akreditasi versi SNARS (standar nasional akreditasi rumah sakit). Selain itu RS milik Pemprov Kalsel itu juga akan berjuang untuk penetapan akreditasi kelas A.
Seperti diketahui, saat ini akreditasi yang dikantongi RSGM Gusti Hasan Aman adalah B dan menjadi RS pendidikan.
Direktur RSGM Gusti Hasan Aman, drg Sapta Rianta Hutasoit mengungkapkan, akreditasi versi SNARS akan lebih memberikan peningkatan pelayanan dan keselamatan pasien.
“Sebenarnya tidak jauh berbeda dengan akreditasi yang ada. Karena tujuan akreditasi adalah untuk meningkatkan pelayanan dan keselamatan pasien. Keuntungan dari RS dengan akreditasi SNARS adalah agar masyarakat lebih terjamin pelayanan dan keselamatan dengan memenuhi standar akreditasi,” jelasnya belum lama tadi.
Sapta menuturkan, sedangkan untuk akreditasi A, hal itu merupakan akreditasi yang kedua. “Jadi akreditasi yang pertama yang diperoleh adalah paripurna tahun 2017.Tahun 2018 dan 2019 verifikasi diulang lagi proses akreditasinya. Masa berlaku paripurnanya 3 tahun, ” ucap spesialis ortodontis (estetika posisi gigi, rahang dan wajah) itu.
Lebih lanjut Sapta mengungkapkan bahwa sejak 2016 RSGM Gusti Hasan Aman memiliki inovasi e-cost estimation dental care. Dengan menggunakan aplikasi ini, masyarakat dapat mengetahui biaya berobat. Sehingga pasien sebelum berobat sudah dapat mengetahui biayanya.
Menurut Sapta, aplikasi tersebut memberikan hasil yang bagus. Karena berdasarkan hasil jajak pendapat atau polling yang ada pada aplikasi tersebut, terlihat bahwa masyarakat telah teredukasi dan menimbulkan keinginannya untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut.
tya