Banjarmasin, BARITO – Sebanyak 33 orang karyawan Sekretariat DPRD Provinsi Kalimantan Selatan dinyatakan reaktif atau positif Covid-19.
Puluhan karyawan itu reaktif setelah digelarnya Tes Antigen Massal yang diikuti 170 karyawan, Selasa (8/2/2022) pagi.
Tes antigen massal ini dilakukan untuk mengantisipasi sedini mungkin penularan Covid-19 di Gedung DPRD Kalsel, karena sebelumnya pada Senin (7/2/2022) sudah tersiar kabar ada 9 orang karyawan Setwan Kalsel positif Covid-19, selain itu ada informasi lainnya kabarnya 2 anggota dewan juga positif, namun identitasnya di rahasiakan.
Kepada wartawan Sekretaris DPRD Kalsel HAM Rozaniansyah menyatakan langkah yang dilakukan pihaknya ini untuk menekan wabah ini tidak menular kemana-mana.
“Kami tidak ingin wabah seperti ini menular ke mana mana,” kata Rozaniasyah.
Ia ingin gedung dewan bersih dari Covid-19 dan berharap semua orang yang beraktivitas di gedung dewan ini rutin memeriksakan dirinya, termasuk para anggota dewan.
“Wabah ini semoga cepat berlalu dan kita kembali seperti biasa lagi,” harapnya.
Sementara itu Ketua DPRD Kalsel H Supian HK tak lupa mengingatkan semua pihak agar tidak menyelepelekan hal yang kecil, contohnya seperti mencuci tangan dan memakai masker serta tidak lalai menerapkan protokol kesehatan.
“Jangan lalai protokol kesehatan, mari kita saling menjaga, saling melindungi satu sama lain,” imbaunya.
Supian HK juga memastikan untuk rutinitas di DPRD Kalsel, maka semua anggota dewan juga diwajibkan tes swab antigen sebelum dan sesudah keluar kota, apalagi setelah tes antigen massal puluhan karyawan dewan positif Covid-19.
Penulis : Sopian