Banjarbaru, BARITO – Sebanyak 34 klub IMI Kalsel akhirnya menulis surat kepada Ketum IMI Pusat Bamsoet. Pada dasarnya memohon agar pelaksanaan Musprov IMI Kalsel ditunda hingga mengakomodasi seluruh klub terdaftar dan telah memenuhi kewajibannya selama ini.
“Kami terpaksa mengirim surat kepada Ketu Umum IMI Pusat. Soalnya kami tidak diberi informasi apapun. Baik itu mengenai pembayaran iuran dan TKT ditolak. Kemudian 34 klub tidak mendapat akses sebagai peserta pemilik hak suara pada Musprov IMI Kalsel yang direncanakan 26 Februari 2022,” sebut salah satu perwakilan 34 klub yang tidak ingin disebutkan namanya.
Dengan mengirim surat tersebut, lanjutnya, sekaligus untuk menjaga marwah IMI serta marwah Ketum IMI Pusat Bamsoet yang telah berhasil membawa nama IMI Pusat sangat dikenal, dihormati dan disegani saat ini.
“Sebenarnya, 34 klub anggota IMI Kalsel ini mengajukan permohonan agar peninjauan kembali dan penundaan Musprov IMI Kalsel 2022 yang rencana akan dilaksanakan pada Sabtu, 26 Februari 2022,” sebutnya.
Sebagai klub lama,
selama ini selalu memenuhi kewajiban sesuai AD/ART, malah tidak mendapat hak suara di Musprov IMI Kalsel. “Alasannya kami dianggap terlambat membayar TKT tahun 2022. Sedangkan kami tidak pernah mendapat info kapan pembayaran TKT 2022 paling lambat dibayar, agar club bisa mendapatkan hak suara,” bebernya.
Dalam Proses dan masa pencalonan bakal calon Ketua IMI Kalsel, banyak sekali kejanggalan.
IMI Pusat sudah mengirimkan Data Klub Terverifikasi ke IMI Kalsel sejak 15 Februari 2022, namun IMI Kalsel tidak menyerahkannya ke Tim Penjaringan sampai dengan batas akhir penyerahan dokumen pendaftaran bakal calon Ketua IMI Kalsel. “Tim Penjaringan menerima data klub terverifikasi tanggal 21 Februari 2022, sedangkan salah satu syarat pendaftaran adalah melampirkan surat dukungan klub minimal 1/3 dari jumlah klub terverifikasi,” tuturnya
Kemudian, ditambahkannya, adanya pilih kasih dalam tata cara mengundang klub. Ada yang boleh berhadir di lokasi acara Musprov direncanakan di Hotel Aria Barito, ada yang diundang secara live streaming, terutama anggota klub yang dianggap dan biasa vocal diundang secara live streaming.
“Semoga Ketum IMI Bapak Bamsoet bisa mendengar jeritan hati kami dan memenuhi permintaan kami demi menjaga marwah organisasi dan marwah Ketua Umum IMI Pusat, serta kelangsungan nama baik IMI Kalsel ke depannya,” ucapnya.
Rilis/ Tolah