Banjarmasin, BARITO – 96 tim pendayung Kalsel berkompetisi adu cepat dalam ajang lomba
‘Jukung tradisional’ yang dilaksanakan Dinas Pemuda Olahraga Kota Banjarmasin, Sabtu (15/12) di Sungai Martapura, Siring Tendean.
Acara yang dibuka langsung oleh Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, itu disaksikan oleh ribuan masyarakat bercampur dengan pendukung peserta lomba. Suara sorak, tepuk tangan dan tabuh gendang meramaikan suasana acara disana.
Dalam kesempatan sambutannya, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu mengatakan pelaksanaan lomba dapat menambah daya tarik Kota Seribu Sungai menjadi kota terindah se Indonesia. Jukung yang merupakan khas budaya sungai ini harus dikenal oleh masyarakat banyak, hingga kancah dunia.
“Dengan acara lomba jukung seperti ini, bisa menjadikan kota kita semakin dikenal, terutama budayanya tidak hanya di Indonesia namun dunia,” bebernya saat sambutan.
Kesempatan itu juga, Ibnu berharap, kedepannya acara bisa melibatkan peserta dari luar Kalsel hingga dunia. Karena saat ini saja acara sudah dihadiri oleh kedutaan negara Cina dan berbagai daerah diluar Kalsel seperti Solo, Jawa Barat, dan Kalteng.
“Dengan ini juga kami mengharapkan muncul bibit baru atlet dayung muda,” katanya.
Meski ditengah pelaksanaan lomba jukung, orang nomer satu di Banjarmasin ini, menyempatkan memperingati kepada pengunjung agar tidak membuang sampah sembarangan, apalagi membuang ke sungai. Ibnu juga meminta kepada pengunjung apabila menemui pelaku pembuang sampah sembarangan agar difoto yang kemudian fotonya bisa dibagikan kepadanya melalui Instagram dan sosmednya.
“Bagi warga ada yang memoto pelaku pembuang sampah semabarangan, kirim dan tag ke saya, nanti saya beri hadiah,” katanya.
Sebelumnya, Ketua Pelaksana acara Doyo Pudjadi, mengatakan lomba jukung tradisional ini bertujuan untuk melestarikan budaya sungai Kota Banjarmasin. Lomba ini diikuti oleh 96 tim yang datang dari berbagai penjuru daerah di Kalsel.
“Mudahan kedepannya kami bisa menyelenggarakan acara lebih meriah lagi dan diikuti oleh daerah diluar kalsel hingga internasional,” katanya.
hamdani
1 comment