Banjarmasin, BARITO – Mengantisipasi unjuk rasa (unras) ribuan mahasiswa yang menyuarakan penolakan UU Cipta Kerja Kamis (15/10/2020) besok, pihak aparat keamanan menyiagakan sebanyak 1.500 personil gabungan.
Bahkan pihak kepolisian dibantu TNI sebanyak 250 anggota, terdiri dari satu SSk dari Batalyon, kemudian dua SSK Zipur dan dari Kodim 1007/Bjm. Sedangkan empat polres tetangga masing-masing dua batalyon dari Polres Banjar, Banjarbaru serta Tala maupun Polres Batola.
“Kita tidak berlebihan dalam pengamanan itu dan dilaksanakan secara persuasif, pesan dari Kapolri dan Kapolda juga kita jangan sampai kepancing. Kalau misalnya ada kata-kata yang kurang mengenakkan di telinga, anggota harus sabar,”ingat Kapolresta Banjarmasin Kombes Rachmat Hendarawan, Rabu (14/10/2020) pagi.
Kepada para pelajar juga dimbau jangan ikut-ikutan, karena ini ranahnya mahasiwa yang tugasnya menyampaikan aspirasi publik. Sedangkan penutupan dua jalan yakni Lambung Mangkurat dan Anang Adenansi atau Kamboja sebelum dan sesudah unras dilakukan.
“Hal ini supaya tidak ada masyarakat yang lalu-lalang, sehingga melihat dari kerumunan tak menjadi korban amukan massa maupun penyusup. Makanya akan dilakukan pengalihan arus sementara ada demo tersebut,”sebut kapolresta usai persiapan Tactical Floor Game (TFG) untuk ansitipasi kedatangan mahasiswa ke pusat kota atau kantor DPRD Kalsel.
Seperti Kamis lalu, pihak polresta dibantu polres terkait. Kini mulai dari perbatasan Km 6, atau Kertak Hanyar Kabupaten Banjar. Begitu juga di Sungai Lulut Sungai Tabuk serta Handil Bakti Kabupaten Batola akan dilakukan pemerikasan kepada mahasiswa yang datang untuk demo besok pagi.
Masing-masing polres mengirimkan dua pleton, baik Polres Banjar, Banjarbaru, Tala dan Batola. Juga disiagakan dari anggota denzipur dan Korem maupun kodim menjaga alat vital bangunan di sekitar unras.
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan mengatakan, meski pihaknya tak menurunkan unit pengurai massa (Raimas), diharapkan pendemo dapat terkendali nantinya.
Untuk mengantisipasi pergerakan massa mahasiswa, pihaknya akan memfasilitasi radio komunikasi kepada masing-masing pimpinan pleton dan perwira. Selanjutnya Dandim 1007/Banjarmasin Kol M Leo Pola Ardiansa Saragi membacakan Maklumat Kasad terkait Protocol pam demo.
Kabag Ops Kompol Rizali menambahkan, diprediksi massa sebanyak ribuan mahasiswa se Kalsel. Sebagian besar dari mahasiswa di Kota Banjarmasin, Banjarbaru dan Tanah Laut.
Penulis : Arsuma Editor : Mercurius