Banjarmasin, BARITO – Sebanyak tujuh warung makan dan kios di Jalan Perintis Kemerdekaan, diamuk si jago merah Selasa (10/12/2019) dinijari sekitar pukul 04.20 Wita.
Pemadam kebakaran (PMK) terdekat BPK Perintis yang mengetahui api di dekat Hotel Andalas RT 22 RW 01 Kelurahan Pasar Lama Kecamatan Banjarmasin Tengah bergerak cepat ke lokasi, sayang mereka terkendala air. Hingga BPK lainnya kemudian berdatangan dan mencari air dari Sungai Martapura dan dalam saluran got
Setengah jam kemudian api sudah dapat dikuasai sepenuhnya, namun demkian api menghanguskan depot dan toko milik H Suhaimi alias Usup.
Warung yang terbakar itu disewa oleh Susi, Depot Marisa 2. Warung Makan Andalas namun dalam keadaan kosong.
Serta warung Nasi Kuning Rahmad yang dihuni Taupik dan istrinya Rukayah serta kakaknya. Sementara Ponsel Leany meski bagian depan masih utuh, namun bagian belakangnya habis terbakar. Kios itu dihuni Amin 1 KK 2 jiwa. Terakhir toko obat yang disewa Ari juga demikian bagian belakangnya juga terbakar dan bagian kios depan utuh. Keenam, Toko Obat H Adul alias Hj Hamdanah.
Menurut Taufik (82) yang menggunakan kursi roda sekaligus pemilik rumah makan Rahmat, waktu itu dirinya baru bangun subuh dan istri langsung masak ikan yang sudah disiapkan sejak malam. Tiba-tiba ada teriakan api dari Depot Marisa yang dihuni dua karyawan setempat.
“Saya langsung menyelamatkan diri dengan istri dan kakak saya, terpaksa seluruh masakan ditinggal. Termasuk dua TV dan dua AC semuanya hangus terbakar, “ujarnya seraya mengatakan sudah selama 25 tahun menyewa tempat tersebut dan memiliki 12 karyawan.
Sedangkan Farid dari BPK Perintis yang rumahnya tepat di belakang lokasi kebakaran juga kaget . Lantaran habis bangun dan melihat api merah berkobar, namun tidak ada yang ribut.
“Saya langsung mengambil mesin pompa tanpa unit mobil karena dekat tinggal ke depan . Namun asal api dari Depot Marisa 2 itu saya tak berdaya lantaran air tidak ada di saluran got, “bebernya.
Penulis: Arsuma Editor : Mercurius