Banjarmasin, BARITO – Warga Jalan Kelayan B RT 01 RW 01 Kelurahan Kelayan Tengah Banjarmasin Selatan digegerkan dengan kobaran api yang tiba-tiba sudah membesar, Senin (20/7/2020) sore pukul 17.20 Wita. Akibatnya tiga rumah bangunan bahari dan cukup besar terbakar, termasuk atap dan dinding Langgar Riyadhul Ikhsan.
Sore itu akitivitas warga yang sedang ramai sore hari hilir mudik, langsung berubah macet karena kedatangan puluhan Pemadam Kebakaran (Damkar) se Kota Banjarmasin. Dengan sigap relawan tersebut mengeroyok si jago merah yang mengamuk rumah di tepi jalan raya atau bantaran sungai tersebut.
Sekitar setengah jam kemudian api dapat dikuasai oleh petugas Damkar yang mengepung dari berbagai arah, hingga api yang membakar bangunan dari kayu itu dapat dipadamkan. Karena untuk air dari sungai cukup tersedia dan kejadian pada sore hari dapat diketahui secepatnya.
Kemacetan pun terjadi dari lokasi kebakaran tak jauh dari gapura Kelurahan Kelayan Tengah atau dekat jembatan pertama Kelayan B, hingga ke simpang tiga Jalan muara Kelayan Pekauman. Sementara salah satu anggota dari IRA TON V mengalami luka sobek di kaki, langsung diobati oleh damkar yang memiliki perlengkapan P3K.
Ketua RT 01 Abdul Wahid mengatakan, untuk rumah yang terbakar ada tiga bangunan dan langgar, rumah itu terdiri dari milik Hj Norhayati alias Enor, H Hasbullah dan A Gajali. Sedangkan rumah Fahrurazi serta Salahudin masih satu rumah dengan Enor.
“Untuk rumah Enor itu cukup besar dan dihuni oleh tiga Kepala Keluarga (KK) Razi dan Udin. Jadi totalnya yang kehilangan tempat tinggal ada lima KK atau 18 jiwa,”sebut Abdul Wahid saat membantu membereskan dinding kiri Langgar dan atap yang terbakar.
Menurutnya api begitu cepat membesar dan petugas damkar juga sudah berusaha datang, untungnya kejadian pada sore hari sehingga dapat diatasi segera. Selanjutnya pihak anggota polsek Banjarmasin Selatan kemudian turun ke lokasi kejadian guna memasang garis polisi untuk kepentingan penyidikan.
Penulis : Arsuma Editor : Mercurius