Sungai Tabuk, BARITO – Di saat warga Sungai Tabuk Kabupaten Banjar mulai terbangun tidur untuk persiapan sholat Subuh, tiba-tiba Gang Swadaya RT 02 Sie Tabuk Kramat digoyang si jago merah, Kamis (7/10/2021) dinihari sekitar pukul 03.30 Wita.
Akibat kebakaran itu menghanguskan 18 rumah hangus dan mengundang puluhan pemadam kebakaran setempat maupun dari Banjarmasin dan Gambut. Setengah jam kemudian api dapat dikuasai oleh damkar ataupun BPK.
Adapun rumah yang terbakar diantaranya milik, Jubaidah 1Kk 4jiwa, Hadriyadi 1Kk 4jiwa, Marzuki 1Kk 3jiwa,
H. Ambrun 1Kk 3jiwa, Asit 1Kk 3jiwa. Kemudian rumah Marfuah 1Kk 4jiwa,
Fauzan 1Kk 7jiwa, Abdul Manaf 1Kk 5jiwa, Jamil 1Kk 1jiwa, H. Halim 1Kk 5jiwa, Aisyah-Alex 1Kk 5jiwa dan Ilin (nama panggilan).
Akibat kebakaran itu warga mengalami kerugian ratusan juta. Pihak Babinsa Sungai Tabuk bersama Bhabinkamtibmas telah melakukan pendataan bersama Ketua RT 02. Suriansyah.
Tak hanya bangunan rumah yang terbakar, api juga menghanguskan sebanyak 8 motor. Lantaran warga korban kebakaran tak sempat menyelamatkan motor mereka sebab api sudah membesar jelang subuh itu.
Bahkan juga termasuk sebanyak 500 blek padi siap panen. Diduga kebakaran itu merupakan terbesar selama ini di Kecamatan Sungai Tabuk.
Hal itu dibeberkan Kepala UPT Damkar Banjar, Gusti Yudhi mengatakan, data itu merupakan data terkini disoang hari. “Kita baru mendata semua kerugian korban kebakaran di Gang Swadaya Sungai Tabuk Kramat tersebut, “pungkasnya.
Penulis : Arsuma Editor. : Mercurius