Jayapura, BARITO – Perjuangan atlet pencak silat dan tinju Kalsel masih berlanjut. Mereka berhasil lolos kebabak semifinal Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 Papua, Kamis (7/10) di GOR Towere Kwadeware Kabupaten Jayapura dan di Cendrawasih APO Kota Jayapura.
Kontingen PON Kalsel bakal menambah perolehan medali. Menyusul atlet pencak silat dan tinju masuk babak semifinal PON XX 2021 Papua. Dari cabang pencak silat, Muhammad Hafizi melenggang kebabak berikutnya setelah menyingkirkan pesilat Alamsya asal Kalimantan Timur (Kaltim) di kelas B putra (50-55 kilogram) dengan skor 5-0.
“Sekarang akan fokus menghadapi babak semifinal. Mudah-mudahan bisa menembus partai final dengan mempersembahkan medali emas,” ungkap Muhammad Hafizi usai pertandingan.
Sementara itu, dua petinju andalan Kalsel Aldriani Beatricx Sugoro dan Silpa Lau Ratu juga berhak melaju ke babak semi final. Beatricx yang turun di kelas 51 kilogram putri sukses mengalahkan petinju asal Jawa Barat, Erny Amalia Lestari. Sedangkan Silpa Lau Ratu yang turun di kelas 57 kilogram putri mampu melanjutkan tren positif dengan mengandaskan petinju asal Bengkulu, Merviana Efrida Nengsih.
Namun keberhasilan kedua petinju tersebut, tidak bisa diikuti Adistya Oliana yang turun di kelas 54 kilogram yang tertunduk di hadapan petinju asal Nusa Tenggara Barat, Karmila.
Pelatih tinjua Kalsel, Antonius Jhony mengaku bersyukur atasa capaian kedua petinju andalan Kalsel tersebut karena telah berhasil menembus babak semifinal. “Patut disyukuri, artinya kita sudah pasti mendapatkan dua perunggu,” ucapnya.
Kalsel masih menyisakan satu petinju putera yaitu Syarif Hidayatullah yang akan bertanding menghadapi petinjua asal Kalimantan Timur, Rahman Manurung, pada Sabtu mendatang, (9/10).
“Semoga pentinju kita bisa menembus final dan menyabet medali emas,” harap Kadispora Kalsel H Hermansyah.
Keberhasil atlet pencak silat dan tinju masuk semifinal juga mendapat apresiasi dari Ketua Umum KONI Kalsel, H Bambang Heri Purnama. “Kita selalu memotivasi atlet untuk berjuang Waja Sampai Kaputing dengan pembuktian medali emas,” tuturnya.
Penulis: Tolah