Bakari’x Boyong  Piala Paman Birin di Kejuaraan Nasional Festival Futsal Kalsel 2018

by admin
0 comments 2 minutes read
JUARA – Tim Bakari’x yang berhasil menjuarai Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Festival Futsal Antar Klub Paman Birin Cup 2018 yang dilaksanakan Dispora Kalsel, Sabtu (3/11) di Borneo Futsl Banjarmasin. (foto: Iman Satria/brt)

Banjarmasin, BARITO – Tim Bakari’x Kotabaru sukses memboyong Piala Paman Birin. Keberhasilan itu setelah menjuarai Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Festival Futsal Antar Klub Paman Birin Cup 2018 yang dilaksanakan Dispora Kalsel, Sabtu (3/11) di Borneo Futsl Banjarmasin.

Kejuaraan yang diikuti tim elit liga pro seperti BBK, dan Vamos Mataram ini tidak menyurutkan semangat dan motivasi tim lokal untuk menjadi yang terbaik. Terbukti dua tim lokal, Bakari’s dan Hiu Macan saling berhadapan di babak final.

Pertemuan kedua tim tersebut, sebenrnya berjalan cukup seimbang. Hiu Macan yang mewakili Banjarmasin nampaknya berambisi memenangkan pertandingan dan berhasil mencuri gol lebih dahulu.

Namun, gol tersebut tak mampu di pertahankan. Jelang akhir babak pertama, Bakari’x FC mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 hingga babak pertama berakhir.

Agresif  menyerang di babak pertama rupanya berimbas buruk bagi Hiu Macan. Stamina pemain cepat terkuras di babak kedua dan hal ini dimanfaatkan dengan baik oleh Bakari’x FC untuk membalik keadaan.

Akhirnya diawal babak pertama, Bakari’x mampu merubah kedudukan menjadi 2-1 yang menjadikan mimpi buruk bagi Hiu Macan. Bakari’x bermain lebih cepat hingga bertambah unggul 6-1. Sedangkan Hiu Macan mampu memperkecil ketertinggalan menajdi 6-2.

Dengan skor tersebut, maka untuk pertama kalinya Bakari’x berhasil menjadi juara sekaligus berhak atas uang pembinan sebesar R150 juta, Hiu Macan harus puas menjdi runner up dengan hadiah uang pembinaan Rp100 juat.

Sedangkan diperingkat tiga, ada tim Futsal PDAM Bandarmasih yang berhak atas uang pembinaan Rp75 juta ditambah tropy dan diperingkat empat ada GRE yang berhak atas uang pembinaan Rp50 juta.

Menanggapi hasil kejuaraan ini, ketua panitia pelaksana Yuyu Rachmad maulana mengatakan bahwa ini sekaligus pembinaan futsal di banua yang maju pesat. “Itu dapat dilihat dari juara kali ini, kendati tim lokal tapi berhasil menjadi juara pertama hingga peringkat empat. Ini artinya,  tim dari Kalsel tak kalah bersaing dengan tim luar,” ucapnya.

Melihat besarnya anstusias peserta serta masyarakat degan kejuaraan ini, berharap tahun depan bisa terlaksanana kebali, dan berharap pula futsal berkualitas daris banua.

“Sulit ditebak hasil kejuaraan ini. Bakari’x yang awalnya tim kuda hitam berhasil mengungguli tim lain yang memang sudah cukup matang dan menjadi juara, Jadi kita harakan apa bila kejuaraan ini tahun depan dilaksanakan, kembali muncul tim tim kejutan,” ujarnya. tol

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment