Pelaihari, BARITO – BANJIR yang menerjang Kabupaten Banjar dan Tanah Laut (Tala) serta sebagian kabupaten dan kota di Kalsel akibat curah hujan yang tinggi berdampak pada berhentinya aktivitas warga akibat jalan yang terendam dan sebagian terkurung di rumah
Musibah itu langsung direspon Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto yanb menerjunkan personelnya baik Polda, Polres maupun Polsek jajaran untuk ikut membantu mengevakuasi korban yang terkena bencana banjir.
Salah satunya seperti yang dilakukan oleh personel Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tala Polda Kalsel, Kamis (14/1/2021) Dikomandao Kapolres Tala AKBP Cuncun Kurniadi, dan Kasatlantas AKP Taufikurrahman, para personel menyusuri daerah-daerah yang terkena banjir seperti di Desa Pandahan untuk membantu warga masyarakat termasuk barang-barang yang dibawa ke tempat yang lebih aman.
Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i, . mengatakan Polda Kalsel dan Polres Jajaran telah menyiagakan anggotanya untuk memberikan pertolongan dan bantuan kepada korban banjir dengan harapan kehadiran Polisi dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat.
“Para personel dikerahkan untuk mengevakuasi warga ketempat yang aman. Selain evakuasi, Polda Kalsel melalui Polres Jajaran juga melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk mendirikan Posko Penanggulangan Bencana Alam,” terang Kabid Humas.
Ia pun mengingatkan kepada seluruh personelnya untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan, mengingat cuaca yang tak menentu akhir-akhir ini sembari berharap agar air cepat surut sehingga masyarakat Kalimantan Selatan khususnya Kabupaten Tala dapat beraktivitas seperti biasa.
Sementara itu Kasat Lantas Polres Tala AKP Taufiqurahman yang sibuk sejak malam hari siaga mengatakan malam kemarin warga di Desa Pandahan Kecamatan Bati bati tidak menduga karena kondisi debit air tidak terlalu dalam.
Namun pada malam harinya tiba tiba air naik drastis . Segera saja AKP Taufikurrahman yang siaga sejak malam memerintahkan anggota Satlantas yang berada di Pos Bentok Kecamatan Bati-Bati segera turun ke lokasi untuk evakuasi warga.
Sebanyak 25 personil dikerahkan membantu mengevakuasi warga ke tempat yang lebih aman’ Sebagian menyebar karena banjir di Tala menyebar” ujar Taufikurrahman kepada Barito Post disela kesibukannya memantau perkembangan kondisi arus lalulintas yang terputus akibat banjir, Kamis (24/1/2021) sore
Empat unit mobil double cabin d dikerahkan mengevakuasi warga di Desa pandahan,”Alhamdulillah evakuasi berjalan aman dan lancar” pungkasnya.
Penulis: Basuki Editor : Mercurius