Banjarmasin, BARITO – Pandemi Covid-19 sekarang ini telah merubah tatanan kehidupan normal tak terkecuali soal aduan atau laporan masyarakat juga seirama dengan kondisi sekarang ini. Pasalnya, aduan masyarakat tren ini tidak banyak lagi terkait infraatruktur melainkan terkait bantuan sosial.
Dalam pemaparan Kasi Pengelolaan Opini Publik Diskominfotik kota Banjarmasin, Novre Gitayanti, pergerakan tren aduan masyarakat itu seiring dampak covid-19.
“Aduan ditengah corona ini banyak muncul soal keluahan bantuan sosial. Warga mengeluh karena pembagian tidak adil dan tidak sesuai,” bebernya belum lama ini.
Novre melanjutkan, tren aduan ini setidaknya ada 23 lebih aduan masyarakat terkait bantuan sosial sebagian keluhan soal pelaksanaan PSBB di pasaran.
“Aduan soal infrastruktur seperti jalan, jembatan, PJU dan drainase selama covid-19 ini digeser soal bansos yang diterima masyarakat,” ujarnya.
Namun sejak adanya wabah corona saat ini, ujarnya lagi aduan infrastruktur hanya beberapa aduan yang masuk di aplikasi E lapor.
“Masih ada aja aduan terkait infrastruktur namun beberapa lah, lebih banyak ke bansos di masa pandemi,” katanya.
Kendati demikian, ia menyampaikan setiap aduan yang masuk langsung disampaikan ke SKPD terkait untuk ditindaklanjuti.
Penulis: Hamdani