PERSIAPAN KEJURNAS – Para atlet panjat tebing Tala giat berlatih dalam rangka menghadapi Kejurnas Panjat Tebing kelompok umur XIV di Kabupaten Tanah Laut pada bulan Juki 2019. (foto: baz/brt)
Pelaihari, BARITO – Ajang nasional berupa kejuaraan panjat tebing kelompok umur 14 tahun yang akan di geber di bulan Juli 2019 mendatang, di pusatkan di Kabupaten Tanah Laut. Sejalan dengan itu, atlet panjat tebing Tala yang terwadah dalam Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Tanah Laut terus intens melakukan latihan di papan panjat tebing yang berada di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kijang Mas Permai.
Kepastian Tala sebagai tuan rumah pada kejurnas tersebut oleh ketua umum FPTI Kalsel Faturahman pun belum lama tadi di dampingi Ketua KONI Tala terpilih H Iriansyah dan pengurus FPTI Tala lainnya menyerahkan surat mandat dari FPTI Pusat yang berkedudukan di Jakarta melalui suratnya nomor 3404/SKP/PP-NAS/I/2091 tertanggal 11 Januari 2019 lalu, kepada Bupati Tala H Sukamta belum lama tadi.
Dalam mandat surat yang di tanda tangani oleh Ketum FPTI Pusat Faisol Riza, maka atas adanya usulan dan pendapat dari Rakernas FPTI pada tanggal 5 dan 6 Desember 2018 lalu di Kota Bengkulu, maka atas usulan Rakernas itulah meminta kepada Kalsel khususnya di Kabupaten Tanah Laut untuk menggelar Kejurnas di makaud.
Tiga papan panjat tebing masing-masing yakni papan panjat lead, speed dan boulder. Kesemua papan tentulah memiliki ketinggian masing-masing. Untuk papan lead dan speed tinggi mencapai 18 meter, dengan lebar masing-masing kurang lebih 6 meter tersebut setiap sore hari pukul 16.00 wita di isi para atlet panjat tebing Tala.
Selama latihan, para atlet yang rata-rata masih duduk di bangku sekolah ini membagi waktunya antara kepentingan sekolah dan latihan.
Yohanes Kurung, salah seorang pelatih panjat tebing, Selasa (29/1) kemarin mengutarakan, sampai sekarang terus latihan asalkan cuaca tidak hujan. Sementara menyangkut fasilitas lain sudah sesuai dengan standar.
“Tanah Laut pada kejurnas nanti punya target 5 lulus seleksi untuk umur 10 sampai 16 tahun,”ungkap Yohanes.
Sementara itu Hudia Laila (15) siswa MTsN Negeri 2 Tanah Laut salah seorang atlet panjat tebing putri yang sering mengikuti berbagai event panjat tebing, begitu bersemangat berlatih dalam menghadapi kejurnas. Walau baginya waktu masih lama, namun bersama-sama atlet lainnya lebih giat berlatih.
Beberapa event yang pernah ia ikuti seperti salah satunya Pekan Olahraga provinsi regional Kalimantan walau hanya memperoleh medali perak.
“Inshaa allah menghadapi kejurnas nanti siap,”ungkapnya.baz