Banjarmasin, BARITO – Ketua Bidang Hukum DPD KNPI Kalsel Muhammad Imam Satria Jati, SH mendeklarasikan sebagai Calon Ketua DPC KNPI Banjarmasin periode 2019-2022 dalam Muscab Kota Banjarmasin mendatang.
Ini diungkapkan Satria yang didampingi Tim Pemenangannya, Senin malam (14/10) dihadapan Puluhan Wartawan dan OKP diwarung Upnormal Banjarmasin.
Abdan Syakura yang jiga Ketua Tim Pemenangan Imam menyatakan jika Muhammad Imam Satria Jati sudah didukung puluhan Organisasi Kepemudaan (OKP) dan Cipayung Plus Banjarmasin yakni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Gerakan Mahasiswa Nasionalis Indonesia (GMNI). Kemudian Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), bPerhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI).
Selanjutnya Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), dan Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (HIKMABUDHI). “Terdapat pula organisasi sayap partai politik seperti AMPI dan AMPG,” ucap alumnus jebolan Fakultas Hukum ULM.
Imam berkomitmen membangun Banjarmasin dari segala sektor, misalnya pendidikan, lingkungan, dan supremasi hukum. “Kita ingin supremasi hukum terealisasi di Banjarmasin, agar pemuda melek hukum,” tegasnya.
KNPI Banjarmasin mesti aktif melakukan pergerakan. Apalagi Banjarmasin sebagai Ibu Kota Kalsel, sehingga harus menjadi barometer dalam pergerakan.
“Jangan sampai pergerakan pemuda Banjarmasin itu sepi,” bebernya. Oleh sebab itu, Imam berupaya membangun pemuda yang berintegritas dan pemuda yang berdaya saing. “Kita mencoba bersama-sama membangun relasi dengan pemerintah daerah,” pungkasnya.
Tak hanya itu Imam juga akan memberikan kesempatan ruang mendukung masing-masing OKP untuk melakukan kegiatan, jelas Pengacara ini yang membantu Kantor Bantuan Hukum di Banjarmasin dan Jakarta.
afd