Pelaihari,BARITO – Adanya program Binter Terpadu oleh TNI AD yang salah satunya melakukan rehab ringan tempat ibadah, telah selesai dilakukan jajaran Kodim 1009 Pelaihari.
Dalam program tersebut ada 2 desa yang menjadi target pengerjaan, pertama di Desa Pabahanan Kecamatan Pelaihari dan Desa Tirta Jaya di kecamatan Bajuin.
Rehab ringan tempat ibadah berupa langgar di kedua desa tersebut selanjutnya pengerjaan rehab dilakukan gotong royong antara TNI AD dengan warga setempat, al hasil hanya dalam hitungan 1 pekan saja semuanya telah rampung di kerjakan.
Rehab ringan tempat ibadah hanya pada pemasangan plafon di teras yang semula tidak ada, kemudian merebah toilet atau bahkan membangunkan toilet baru, karena toilet yang ada sudah kurang layak.
Oleh Dandim Kodim 1009 Pelaihari Letkol Infanteri Adi Yoga Susetyo pun secara marathon melakukan pengamatan langsung kedua lokasi tempat ibadah yang telah selesai di rehab.
Selanjutnya Dandim menyerahkan sepenuhnya hasil pengerjaan kepada masyarakat.
Usai penyerahan hasil pengerjaan, Dandim mengatakan, program Binter Terpadu adalah program bakti TNI dari Pusat dan selanjutnya di serahkan kepada seluruh Kodim-Kodim dari Sabang sampai Merauke.
“Menjadi harapan dengan program yang di canangkan pada akhir tahun ini dapat membantu kesulitan warga,”kata Dandim.
Ia menambahkan, salah satu programnya adalah pembenahan atau perbaikan tempat ibadah, termasuk pula bakti sosial, donor darah dan pembinaan tentang wawasan kebangsaan kepada para pemuda sebagai generasi penerus.
Binter terpadu bertujuan menggiatkan kembali semangat gotong royong yang menjadi akar budaya warga negara Indonesia, yang selama ini mungkin semakin pudar.
Selama pelaksanaan pembenahan tempat ibadah sifatnya juga dengan bergotong royong antara warga dan Kodim 1009 Pelaihari.
“Terciptanya gotong royong, masyarakat akan semakin guyub, semakin kuat dan menguatkan kondisi juang warga sekitar dalam membangun desanya, menguatkan nilai-nilai Pancasila, dan bagi jajaran TNI dapat membantu kesulitan warga,”tutup Dandim.
Sementara itu, Bambang kepala Desa Tirta Jaya merasa sangat bersyukur dengan adanya program Binter Terpadu.
“Hasil dari pembenahan tempat ibadah ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, apalagi nanti ketika memasuki bulan ramadhan, karena selama ini masyarakat sangat kesususahan saat ingin buang air kecil, sehingga harus pulang kerumah. Alhamdulillah dengan di bangunkannya toilet, maka persoalan kesulitan buang air sudah bisa di atasi. Kegiatan di bulan ramadhan nanti bisa tenang dan nyaman,”ucap Bambang.
Rasa senang dan bangga atas program Binter Terpadu terpancar dari wajah warga, saat Dandim 1009 Pelaihari melihat langsung kondisi kedua tempat ibadah yang telah selesai di kerjakan. Warga di kedua desa pun ikut pula menghadiri penyerahan hasil pengerjaan.
Penulis: Basuki