Paringin, BARITOPOST.CO.ID – Memberikan pemahaman ke masyarakat tentang pentingnya kesiapsiagaan bencana. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Balangan kini aktif menjalankan program Sosialisasi dan Simulasi Pendidikan Aman Bencana (SPAB).
Target program, menyasar lingkungan pendidikan, yaitu sekolah berlokasi di wilayah rawan bencana. Program tersebut, juga mendukung pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) di Kabupaten Balangan.
Kepala Pelaksana BPBD Balangan, H Rahmi, mengungkapkan, lingkungan pendidikan, seperti sekolah merupakan bagian dari masyarakat, sebab itu penting untuk diberikan sosialisasi, pemahaman, dan edukasi tentang kesiapsiagaan bencana.
BACA JUGA:
“Tujuan program ini, agar anak didik lebih paham dan mengerti sejak awal. Apa yang harus dilakukan, jika terjadi sebuah bencana di lingkungan mereka. Misalnya banjir atau kebakaran,” ujarnya, Rabu (1/2/2023).
Selain materi, sebutnya, program ini juga melaksanakan simulasi di lapangan, tentang bagaimana cara mengantisipasi agar tidak panik, jika terjadi bencana terutama di rumah atau sekolah.
Pemahaman sejak dini tentang kesiapsiagaan bencana ini, sambugnnya, sangat penting sehingga dapat menjaga, dan menyelamatkan diri, serta orang di sekitar dengan tidak panik saat terjadi bencana.
BACA JUGA:
“Kami berharap satuan pendidikan di Kabupaten Balangan, terutama wilayah rawan bencana memiliki ketahanan dan kemampuan, untuk menghadapi ancaman bencana di sekitar lingkungan mereka,” imbuhnya.
Penulis : MC/Tahmidillah
Editor : M Tolah
BACA JUGA:
Cek Berita dan Artikel lainnya di ini
1 comment