Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – BRI tidak mengganti uang yang hilang, akibat kelalaian nasabah. Hal itu disampaikan I Nengah Budi Harsana, Pemimpin Kantor Cabang BRI Kandangan, dalam keteranganya, melalui Standby Statement, pada Senin (11/9/2023) malam.
Standby Statement diungkapkan I Nengah Budi Harsana, Pemimpin Kantor Cabang BRI Kandangan, terkait dengan beredarnya berita di ‘Saldo Rp 1,5 Miliar Nasabah Raib’ di sejumlah media.
Baca Juga: Polda Kalsel Selidiki Perpindahan Uang Nasabah BRI yang Raib Sebesar Rp 1,5 Miliar
Untuk itu, menurut I Nengah Budi Harsana, Pemimpin Kantor Cabang BRI Kandangan, dapat kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut:
1. BRI telah melakukan investigasi atas pengaduan Ybs dan BRI sangat menyesalkan kejadian tersebut, dimana ybs merupakan korban tindak kejahatan penipuan online atau social engineering.
“BRI berempati atas hal tersebut, namun demikian bank hanya akan melakukan penggantian kerugian kepada nasabah apabila kelalaian diakibatkan oleh sistem perbankan,” jelasnya.
2. BRI senantiasa mengimbau nasabah agar lebih berhati-hati dan tidak mengunduh, menginstal, maupun mengakses aplikasi tidak resmi, serta dihimbau agar nasabah tetap menjaga kerahasiaan data pribadi dan data perbankan kepada orang lain atau pihak yang mengatasnamakan BRI, termasuk memberikan informasi data pribadi maupun data perbankan (nomor rekening, nomor kartu, PIN, user, password, OTP dsb.) melalui saluran, tautan atau website dengan sumber yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Baca Juga: Bank Kalsel-Pemprov Gelar Akad Kredit Massal 150 Rumah
“Dengan semakin beragamnya modus penipuan secara digital. BRI juga menghimbau agar nasabah tidak sembarang menginstall aplikasi dengan sumber yang tidak resmi dan tidak dapat dipertanggung jawabkan. Data atau informasi dapat dicuri oleh para fraudster apabila masyarakat menginstall aplikasi dengan sumber tidak resmi yang dikirimkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” tuturnya.
3. Kami juga menghimbau hal yang sama ke masyarakat umum bahwa modus penipuan social engineering tersebut juga dapat terjadi di bank manapun.
4. BRI selalu menjaga data kerahasiaan nasabah, dan tidak pernah menghubungi nasabah untuk meminta data rahasia seperti username, password, PIN, maupun kode OTP dsb.
Baca Juga: BI Kalsel Gandeng BCA Bersama BSI Gelar Merchant Gathering dan Lomba QRIS Racing
5. BRI hanya menggunakan saluran resmi baik website maupun media sosial (verified) sebagai media komunikasi yang dapat diakses oleh masyarakat secara luas melalui laman/akun:
- Website: www.bri.co.id
- Instagram: @bankbri_id
- Twitter:
@bankbri_id,
@kontakbri,
@promo_BRI
- Facebook: Bank BRI
- Youtube: Bank BRI
- Tiktok: @bankbri_id
Baca Juga: Langkah Progresif OJK Tingkatkan Akses Keuangan Masyarakat Perdesaan
Info lebih lanjut, dapat mengunjungi Kantor BRI terdekat atau menghubungi Contact BRI 14017/1500017
I Nengah Budi Harsana
Pemimpin Kantor Cabang BRI Kandangan
Editor: Afdiannoor Rahmanata
Follow Barito Post klik Google News