Usai melakukan pengecekan logistik pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 9 Desember 2020 mendatang di Kantor dan Gudang Logistik KPU Kota Banjarmasin, Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, S.I.K., M.Si. melanjutkan kegiatan dengan menyambangi Mapolresta Banjarmasin, Rabu (2/12/2020) pukul 11.00 Wita.
Kedatangan Wakapolda Kalsel beserta Karo Ops Polda Kalsel, Direktur Reskrimum Polda Kalsel, Kabid Propam Polda Kalsel dan Kasubdit Politik Direktorat Intelkam Polda Kalsel tersebut disambut langsung oleh Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan, S.I.K., M.M., beserta Pejabat Utama Polresta Banjarmasin dan Kapolsek Jajaran.
Sebelum memberikan arahan, Wakapolda Kalsel beserta rombongan mendengarkan Paparan Kabag Ops Polresta Banjarmasin tentang Kesiapan Pengamanan Pilkada Tahun 2020 serta Penanganan Covid – 19 yang ada diwilayah Kota Banjarmasin.
Wakapolda Kalsel dalam arahannya menyebutkan, kesiapan pengamanan Pilkada mencakup semua aspek, mulai dari persiapan personel sampai pada peralatan maupun armada yang terdiri dari kendaraan roda dua dan roda empat yang akan digunakan.
Di sisi lain, Wakapolda mengatakan, seluruh jajarannya akan berusaha semaksimal mungkin dalam mengamankan Pilkada Serentak, demi terciptanya pesta demokrasi yang aman dan lancar.
“Seluruh jajaran Polri khususnya Polresta Banjarmasin akan dikerahkan maksimal. Apabila membutuhkan penambahan personel, Polda Kalsel siap memberikan bantuan,” terang Wakapolda. Dalam Pilkada serentak ini, Wakapolda memperkirakan potensi konflik tetap ada, meskipun sampai saat ini situasi keamanan dan ketertiban cukup kondusif.
“Pilkada Serentak ini tentunya memiliki potensi untuk terjadinya konflik. Untuk itu perlu dilakukan antisipasi sejak dini dengan terus melakukan penggalangan dan pendekatan serta deteksi di lingkungan masyarakat,” katanya. Jangan sampai ada kelompok kelompok yang memprovokasi atau dengan sengaja mengadu domba, karena pilihan masyarakat pasti berbeda.
Ia juga mengatakan tugas Polri dalam Pilkada Serentak ini diantara menjaga situasi Kamtibmas, sehingga Pilkada berjalan lancar. Pengawalan pengamanan tahapan Pilkada agar tetap berjalan tanpa ada gangguan. Dan melakukan penindakan hukum terhadap pelaku pelanggaran keamanan selama Pilkada. Dikatakan, Pilkada tahun ini akan sedikit berbeda dengan sebelumnya.
“Pandemi Covid-19 belum berakhir, tentunya selain menjaga situasi agar tetap aman, kami juga menjaga masyarakat agar tidak tertular atau terpapar Covid-19 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Kami juga berharap kepada seluruh masyarakat agar dapat mendukung kelancaran tugas kami,” ungkap Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, S.I.K., M.Si.