Dalam Perkuliahan Online Pun Wajib Mahasiswa dan Dosen Patuhi Protokol Kesehatan

Banjarmasin, BARITO – Meski perkuliahan masih dalam jaringan (daring) atau online, namun mahasiswa dan dosen harus tetap mematuhi aturan dengan mengikuti protokul kesehatan seperti jaga jarak, cuci tangan, dan pakai masker. “Memang kita minta kepada mahasiswa dan dosen, serta civitas akademika untuk tetap memenuhi protokol kesehatan, dalam perkuliahan online,” ujar Wakil Rektor I Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari (MAB) Dr H Jarkawi, dampingi Dekan FKIP Dr Muhammad Yuliansyah, dan Ketua Prodi Pascasarjana Dr H Kaspul Anwar, dalam keterangannya, Senin (19/10/2020).

Menurutnya, terpenuhinya protokol kesehatan sangat penting bagi mahasiswa dan dosen, sebab akan memberikan contoh yang baik dalam pencegahan penularan Covid-19.

Untuk itu, sambungnya, perlu sosialisasi protokol kesehatan secara masif, baik secara langsung maupun melalui media sosial agar mahasiswa dan masyarakat umum tahu pentingnya menjaga kesehatan diri di masa kenormalan baru.

“Mari kami bersama-sama mendukung program pemerintah dan memberikan edukasi minimal di sekeliling kita seperti mahasiswa dan dosen, serta lebih luas lagi kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan berupa menggunakan masker, kemudian mencuci tangan, dicek suhu tubuh dan menjaga jarak,” bebernya.

Bahkan, sebutnya mantan Dekan FKIP Uniska ini,  saat mau keluar rumah masker tidak boleh ketinggalan alias wajib gunakan masker, termasuk dalam kegiatan perkuliahan secara daring. ‘Di rumah cuci tangan, dan selalu dalam keadaan bersih, sebab pemerintah telah hadir untuk melakukan pencegahan tertularnya Covid-19 di masyarakat,” tuturnya.

Hadirnya pemerintah, kata Jarkawi, tidak hanya melakukan edukasi dan sosialiasi, namun juga telah mengucurkan dana untuk mahasiswa dan dosen, berupa kouta gratis. “Seluruh elemen masyarakat, dukung pemerintah secara penuh. Semoga pada Januari 2021 kita bisa beraktivitas kembali secara normal, dengan kehidupan yang baru (new normal) dan kebiasaan baru pula. Artinya walau kita memasuki zona hijau, tentu kebiasaan baru memakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak harus terus diberlakukan,” tukasnya

Sementara itu, salah satu Dosen Uniska MAB Banjarmasin Dr H Kaspul Anwar mengatakan, aktivitas perkuliahan dilakukan secara daring untuk mengurangi pertemuan langsung. “Kegiatan perkuliahan kami lakukan daring untuk mengurangi pertemuan langsung, kami juga meminta kepada mahasiswa dan tamu yang datang ke kampus untuk menggunakan masker, mencuci tangan, dan jaga jarak,” imbuhnya.

Penulis: Afdi

Related posts

Rakerprov Pertina Matangkan Persiapan Porprov 2025 Tala, Usia Atlet Maksimal 40 Tahun

Sepak Takraw Kalsel Seleksi Atlet Melalui Kejurprov 2024

RSUD Ulin-Dispora Kalsel Peringati Hari Kesehatan Nasional 2024