Banjarmasin, BARITO – Danrem 101/Antasari Kol Inf Firmansyah bersama Dandim 1007/Banjarmasin Kol Inf Anggara Sitompul mengunjungi lima Pos Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Jumat (24/4/2020) pagi.
Usai berkeliling dan berada di Pos 3 PSBB, pengganti Kol M Syech Ismed itu mengatakan, pihaknya melaksanakan pengecekan ke pos-pos PSBB yang sudah ditentukan. “Kita mau melihat secara langsung di lapangan pelaksanaan Pos PSBB yang laksanakan Pemko Banjarmasin, “sebut Firmansyah warga asli banua ini.
Di hari pertama ini bagaimana tiga pilar itu bisa menegakkan aturan dengan tujuan yang sama. “Kita membantu pemerintah daerah, agar mata rantai Covid-19 ini dapat terputus dan kita tekan penularannya, “terang danrem.
Dia berharap tidak akan ada lagi penambahan jumlah jumlah Positif virus Corona yang mewabah itu.”Jadi intinya kita mau lihat langsung di lapangan pelaksanaannya itu wabah yang pandemi tersebut, ujar Firmansyah.
Sementara itu apakah ada penambahan anggota untuk membantu pos PSBB itu, danrem 101/Ant itu menyerahkan sepenuhnya kepada dandim 1007/Bjm. “Kalau kita sesuai dengan permintaan dandim, karena PSBB hanya di wilayah kota Banjarmasin,”katanya.
Karena Kota Banjarmasin kewenangannya, ada pada dandim. “Tentang berapa orang kebutuhannya itu Dandim nanti yang mengaturnya. Jadi saya disini kebetulan dengan Pak Dandim ya Coba hari ini kita lihat langsung pelaksanaannya, “tandasnya.
Firmansyah berharap penegakkan aturan PSBB ini dilaksanakan tegas, namun tetap simpati dengan harapan masyarakat lebih disiplin lagi. Sementara ini tingkat kesadaran warga tinggi sehingga penyebaran mata rantai yang dapat ditekan bersama pihak polisi itu terus dilaksanakan
Danrem 101/Ant yang lama bertugas di Kopassus, pagi itu telah mengunjungi Pos di Km 6, Sungai Lulut dan bundaran Kayu Tangi dan ke rumah karantina di Jalan Perdagangan Banjarmasin Utara.
Penulis: Arsuma Editor : Mercurius