Dari Masuk Pintu Kantor Sudah Diminta Berbaris

by baritopost.co.id
0 comments 3 minutes read

Pelaihari,BARITO – Penerapan disiplin diberlakukan pihak Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKP SDM) Tanah Laut, dimana saat ini tengah dilakukan tes calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) dikantor BKP SDM Tanah Laut, setiap peserta yang akan masuk kedalam kantor BKP SDM sejak dari pagar kantor sudah diminta berjalan berbaris membelakangi satu sam lainnya, alias tidak boleh jalan dalam posisi berdampingan dikanan maupun dikiri. Hal ini memang dilihat sepele tapi secara tidak langsung memberikan edukasi sikap disiplin kepada peserta tes, karena siapa tahu mereka lulus sebagai PNS. Disamping itu penerapan prokes covid 19 sangat diutamakan, salah satunya pengunaan masker harus 2 lapis.

Pelaksanaan tes atau Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) akan berakhir sampai tanggal 6 Oktober 2021 mendatang, setelah sebelumnya dimulai pada tanggal 26 September kemarin.

Proses registrasi wajib dilakukan, dan tidak ketinggalan setiap peserta juga wajib diperiksa dengan menggunakan metal Detector atau alat pendeteksi logam yang dilakukan 2 orang anggota Sat Pol PP dan Damkar pria dan wanita. Peserta yang membawa barang bawaan seperti tas pun wajib dititipkan di loker yang telah disediakan. Sementara pada ruang Computer Assisted Test (CAT) pun harus disterilkan oleh BPBD Tanah Laut dengan menyemprotkan cairan tertentu untuk membunuh kuman-kuman sebelum peserta masuk. Tidak ketinggalan Tim dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) berada diruang CAT yang berwenang penuh melakukan pengawasan saat tes berjalan dan memberikan arahan sebelum melakukan pengisian data dan mengerjakan soal. Demi adanya rasa nyaman bagi peserta, BKP SDM juga menyediakan toilet portable milik DPRKPLH Tanah Laut serta 1 unit armada ambulan PSC 119 milik Dinas Kesehatan Tala.

Sikap disiplin yang diterapkan BKP SDM lainnya menyangkut sepatu. Keberadaan sepatu-sepatu peserta telah disediakan 2 buah, satu untuk sepatu wanita dan satunya lagi untuk pria diluar ruang CAT.

Baca Juga

Kepala BKP SDM Tajuddin Noor Effendi Selasa, (28/9/21) mengatakan, dalam 1 hari ada 4 sesi terkecuali hari Jum’at hanya 2 sesi. Dalam 1 sesi kapasitasnya 50 orang, sehingga dalam 1 hari disiapkan 200 orang, ujarnya.

“Keseluruhan peserta sebanyak 1.953 orang, sementara yang sudah jalan dari tanggal 26 September sampai tanggal 28 September sudah pada 10 sesi dapat berjalan dengan lancar. Diakui masih ada peserta yang tidak hadir dalam 1 sesi hanya 95 orang. Ada 2 sampai 4 orang tidak hadir dan yang tidak hadir diupayakan untuk konfirmasi kepada yang bersangkutan melalui nomor ponselnya,”kata Tajuddin.

Ia menambahkan, ada bahkan peserta yang memang belum siap untuk mengikuti karena sakit atau ada yang kecelakaan dan ada juga nomor ponselnya yang tidak bisa dihubungi.

Tajuddin menambahkan, ada sedikit kendala pada pelaksanaan SKD dihari kedua sekitar pukul 10.00 wita disaat Bupati Tala HM.Sukamta memonitoring ada gangguan pada jaringan, sehingga aplikasi CAT dari BKN tidak bisa optimal, namun hanya tersendat selama kurang lebih 5 menit dan dapat ditangani cepat oleh tim teknis BKN. Ganguan terjadi kemungkinan besar pada jam tersebut semua daerah memakai aplikasi CAT sehingga agak berat, tutupnya.

Baca Juga

Pelaksanaan SKD ini juga mendapat dukungan dari SKPD lain seperti Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, BPBD, Sat Pol PP dan Damkar dimana masing-masing SKPD menjalankan kewenangannya dalam membantu pelaksanaan SKD pada BKP SDM.baz

Baca Artikel Lainnya

Tinggalkan komentar