Banjarmasin, BARITO – DPRD Kalimantan Selatan melalui Komisi III membidangi infrastruktur dan pembangunan, kembali mengkonsultasikan keberadaan Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin ke Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI di Jakarta.
Konsultasi yang kembali dilakukan Komisi III ini, antara lain terkait penetapan bandara tersebut sebagai Internasional, kemudian perencanaan pembangunan bandara yang akan selesai di 2019 ini.
Demikian disampaikan Sekretaris Komisi III H Riswandi kepada wartawan, Senin (14/1) di Banjarmasin.
“Kami ke Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, kembali membicarakan Bandara Syamsudin Noor. Karena banyak hal yang ingin kita bicarakan dengan Kemenhub, seperti kesiapan dan persiapan pacaselesainya pembangunan pengembangan bandara tersebut,” tutur Riswandi.
Politisi PKS ini mencontohkan, yang kami konsultasikan itu seperti penetapan status Bandara Syamsudin Noor sebagai bandara internasional, kemudian berkaitan perencanaan pembangunan bandara tersebut yang akan selesai 2019.
“Karena sudah masuk 2019, kita perlu mengkonsultasikan tindak lanjut pacaselesainya pembangunan Bandara Syamsudin Noor tersebut,” ucap Riswandi.
Politisi santun ini berharap begitu peresmian selesainya pembangunan Bandara Syamsudin Noor, maka tidak berapa lama peresmian bandara tersebut sebagai bandara internasional.
“Sebelum operasional bandara tersebut sebagai bandara internasional, tentunya harus ada persiapan dan kesiapan sejak dini,” pungkasnya.sop