Pelaihari,BARITO – Karena persoalan di internal keluarganya, Hemas Biyan Maharani (27) warga Desa Asri Mulya Rt 11/2 Kecamatan Jorong mengakhiri hidupnya di sebuah warung dengan cara gantung diri. Ia yang gantung diri dengan di temukannya seutas tali warna hijau yang tergantung dan di kaitakan di kayu atap warung (Kasau), Kamis (13/12) sekitar pukul 10.00 wita.
Kapolsek Jorong Aiptu Sufian Noor di konfirmasi Barito Post membenarkan. Menurut Kapolsek Jorong, peristiwa gantung diri itu terjadi di sebuah warung Jalan A.Yani Rt 14 Desa Asam-Asam Kecamatan Jorong. Saat itu suami korban Akhmad Basri (37) pulang ke warung, dan kondisi pintu warung terkunci. Setelah di panggil-panggil beberapa kali tidak ada jawaban, maka suami korban mendobrak pintu. Al hasil sudah melihat kondisi istrinya dalam keadaan gantung diri.
“Suami korban lantas menghubungi beberapa orang warga untuk sama-sama menurunkan korban yang tergantung, sebelum anggota Polsek tiba. Karena ketidak tahuan prosedur warga pun melakukan penurunan korban jadi dapat di maklumi, namun demikian di berikan arahan kalau seumpama ada kejadian serupa untuk terlebih dahulu menunggu anggota Kepolisian tiba di lokasi,”kata Kapolsek Jorong.
Korban pun di bawa oleh ambulan Puskesmas Jorong, dan seyogianya akan di bawa ke RSU H.Boejasin Pelaihari guna dilakukan otopsi, akan tetapi dari pihak keluarga korban menolak untuk di otopsi dan menerima saja dengan keadaan demikian.
Kasusnya kini di tangani Polsek Jorong dan beberapa pihak telah di mintai keterangan. Barang bukti berupa seutas tali sepanjang 88 cm di amankan.baz