Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Seorang tuna wisma yang biasanya berada di kawasan Kantor Pos, Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin berinisial MJ (26) diamankan.
MJ diduga melakukan penganiayaan terhadap wakar berinisial R (72), Rabu (24/7/2024) malam.
Akibatnya penganiayaan itu kakek selaku penjaga malam sempat dirawat di RS hingga esoknya meninggal dunia.
Kapolsek Banjarmasin Tengah Kompol Eka Saprianto melalui
Kanit Reskrim, Iptu Hendra Agustian Ginting, Rabu (31/7/2024) mengungkapkan kejadian itu terjadi Rabu lalu. Ketika korban yang sedang berjaga malam di kawasan Kolonel Sugiono, lalu dipukul oleh terduga dengan menggunakan kayu.
Korban yang mengalami luka di bagian kepala, lalu dibawa pihak keluarga ke rumah sakit. Naas, sehari kemudian, korban dinyatakan meninggal dunia.
Unit Reskrim Polsek Banjarmasin Tengah bersama Resmob Polda Kalsel langsung melakukan olah TKP. Dari rekaman CCTV di lokasi, terduga terlihat beberapa kali melintas dengan membawa kayu.
Baca Juga: Sistem Peradilan Anak Dan Kenakalan Remaja, Jadi Tema JMM
Saat diamankan, MJ pun tak membantah bahwa ia melakukan perbuatan yang menyebabkan hilangnya nyawa wakar tersebut. Beberapa barang milik terduga yang digunakan untuk melukai korban, seperti kayu, batu, hingga senjata tajam disita.
Namun, saat ini polisi masih perlu memastikan kondisi psikologis terduga yang disebut mengalami orang dalam gangguan kejiwaan (ODGJ). Sehingga perlu observasi dulu.
“Sedangkan korban meninggal dunia, usianya 70 tahun. Kita langsung ke lapangan dan mencari saksi-saksi. Kami melakukan lidik, lalu amankan terduga tapi statusnya belum kita tahan karena diduga tidak normal atau ODGJ, tapi yang bersangkutan kita amankan,” kata Hendra.
Kini, terduga MJ menjalani observasi kejiwaan beberapa hari ke depan di Polsek tersebut. “Pasalnya dari riwayat yang disampaikan pihak keluarga, MJ dua kali dirawat di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum,” pungkas Hendra.
Penulis : Arsuma
Editor : Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya