Dispora Kalsel Gelar Pelatihan Manajemen Organisasi Keolahragaan 2024

by baritopost.co.id
0 comments 2 minutes read
Suasana pelatihan manajemen organisasi keolahragaan yang digelar Dispora Kalsel, Senin (3/5) sampai Rabu (5/6) di Rattan Inn Banjarmasin. (foto: Tolah/brt)

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar kegiatan pelatihan manajemen organisasi keolahragaan, Senin (3/5) sampai Rabu (5/6) di Rattan Inn Banjarmasin.

Kegiatan tersebut dibuka Kasispora Kalsel, Hermansyah yang diwakili oleh Sekretaris Dispora Kalsel, Fathul Bari ini menyebutkan kegiatan ini dapat dijadikan penyempurnaan dan evaluasi keolahragaan dengan harapan dapat meningkatkan prestasi olahraha di daerah.

“Peranan manajemen sekarang perlu dipelajari mendalam karena semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, karena manajemen itu sendiri hal yang tidak dapat dipisahkan dalam sebuah organisasi,” sebut Fathul Bari.

Untuk mencapai prestasi yang maksimal, menurutnya, manajemen harus dikelola dengan baik dan profesional.

“Karena dalam setiap kegiatan organisasi juga seharusnya bisa dikelola dengan baik sesuai dengan fungsinya masing-masing,” jelasnya.

Baca Juga: Banjarmasin Raih Kembali WTP Yang Ke-11 Kali

Kabid Peningkatan Prestasi Dispora Kalsel, Heru Susmianto juga menyampaikan, pelatihan ini dapat dijadikan sebagai sarana untuk melahirkan generasi penerus yang profesional serta mengetahui pentingnya manajemen keolahragaan.

“Kepada para peserta, gunakan waktu dan kesempatan mengikuti pelatihan ini sebaik-baiknya sebagai momen membina diri dan meningkatkan kualitas,” pesannya.

Dengan diadakannya kegiatan ini, lanjutnya, memberikan sedikit sumbangsih terhadap kemajuan organisasi keolahragaan yang ada di daerah. “Semoga manajemen organisasi keolahragaan Kalsel kedepan lebih maju dan baik lagi,” ucapnya.

Salah satu narasumber, Agus Pebrianto yang juga Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) KONI Kalsel menilai, tujuan utama pelatihan ini tidak lain menyamakan persepsi antara kabupaten dan provinsi agar ada peningkatan prestasi. “Ketika berbicara masalah sinkronisasi, harus menyamakan persepsi bahwa segala sesuatu jika tidak dikelola, tidak mungkin bisa optimal. Maka dari itu, mencoba sharing pembinaan agar lebih berprestasi lagi,” katanya.

Penulis: Tolah

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment