Banjarmasin, BARITO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin akan menyidak sekolah yang menjual buku LKS, karena saat ini terindentifikasi ada sekolah yang menjual buku tersebut, lantaran adanya laporan dari orang tua siswa. Penegasan tersebut diungkapkan Anggota DPRD Kota Banjarmasin Noorlatifah kepada wartawan beberapa waktu lalu.
“Kita insya Allah dalam waktu dekat akan melakukan sidak se sebuah sekolah yang diduga menujual buku LKS kepada siswanya, ini yang akan menjadi perhatian kita bersama,” katanya.
Politisi Golkar ini mengaku telah mengantongi identitas sekolah tersebut yang diduga menjual buku LKS, namun dirinya tidak mau merinci sekolah mana saja.
“Nama sekolahnya sudah kita kantongi, karena dari hasil laporan dari orang tua siswa yang mengaku tidak mampu membeli buku tersebut,” tambahnya.
Sekretaris Komisi 4 ini menambahkah, hingga 1saat ini masih ada keluhan dari warga terkait pihak sekolah menjual buku LKS, apalagi dampak tersebut dirasakan langsung oleh warga yang kurang mampu.
“Kalau mampu sih tidak masalah, tapi kasihan warga yang kurang mampu, padahal anak mereka juga membutuhkan buku pelajaran tersebut,” ucapnya.
Lantaran tidak mampu tersebut lah, sehingga orang tua siswa tersebut tidak bisa membeli buku tersebut, sehingga sekolah dan tempat yang dijadikan penjualan buku LKS akan ditinjau langsung, agar dunia pendidikan dapat berjalan baik dan lancar
Noor Latifah meminta Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin seharusnya selalu memberikan sosialisasi terhadap kepala sekolah, supaya jangan pernah mengizinkan penjualan buku LKS, cukup belajar menggunakan buku paket dari angaran dana BOS, namun melalui peran orangtua di rumah masing masing, tentunya akan membantu anak didik menjadi cerdas dan pandai. del