Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Dua dosen Akuntansi Universitas Nahdatul Ulama Kalimantan Selatan ( UNUKASE) terpilih sebagai Pengurus Daerah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kabupaten Banjar untuk periode 1446-1449 H, Rabu, (4/92024).
Rektor Unukase Dr.Abrani Sulaiman, mengucapkan rasa syukur dan selamat atas terpilihnya dosen di Unukase.
“ Fakultas Ekonomi dan Sosial Humaniora (FESH) menunjukkan perannya dalam pengembangan ekonomi syariah. kedua dosen dari FESH, yaitu Luthfia Ayu Karina, S.Pd., M.E.K., yang menjabat sebagai Dekan, dan Setiafitrie Yuniarti, S.H., M.S.Ak., Koordinator Program Studi Akuntansi,” ungkap Rektor
Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) adalah sebuah organisasi yang bertujuan untuk memperkuat dan mengembangkan sistem ekonomi yang berbasis pada prinsip-prinsip syariah. Organisasi ini berfungsi sebagai wadah bagi akademisi, praktisi, dan masyarakat umum dalam mempromosikan serta memperluas penerapan ekonomi syariah di Indonesia.
Baca Juga: Karyawan Setwan Kalsel Diminta Berhadir Lebih Awal Sebelum Prosesi Pelantikan Anggota Dewan
Keputusan ini ditetapkan melalui Surat Keputusan Pengurus Pusat MES nomor 018/SK/MES-PST/VIII/2024 tanggal 16 Agustus 2024, yang ditandatangani oleh Ketua Umum Pusat, Erick Thohir, yang juga Menteri BUMN, serta Sekretaris Jenderal, Iggi H. Achsien.
Dalam struktur kepengurusan MES Kabupaten Banjar, Luthfia Ayu Karina akan menjabat sebagai Anggota Bidang Edukasi dan Pelatihan Ekonomi, Bisnis, dan Akuntansi Syariah. Sementara itu, Setiafitrie Yuniarti ditunjuk sebagai Anggota Bidang Kaderisasi, Kemahasiswaan, dan Pelajar. Keduanya berharap dapat membawa kontribusi dalam memperkuat literasi dan praktik ekonomi syariah di Kabupaten Banjar.
Sebagai Ketua Dewan Pembina MES Kabupaten Banjar adalah Bupati Kabupaten Banjar, H. Saidi Mansyur, SIKom, dan Ketua Pengurus Daerah adalah Muhammad Noval, S.E.I., S.E., M.Si. dari UIN Antasari.
“Dengan keterlibatan aktif dari dua dosen FESH dalam struktur MES Kabupaten Banjar, diharapkan akan terjalin kolaborasi yang erat antara institusi pendidikan dan masyarakat dalam memajukan ekonomi syariah yang inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Banjar,” pungkasnya.
Penulis: Hamdani
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya