Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kalimantan Selatan dua kali mengikuti Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif, namun hasilnya partai besutan Surya Paloh ini belum berhasil meraih kursi DPR RI.
Kegagalan itu menjadi pekerjaan rumah (PR) partai ini untuk mempersiapkan menyongsong Pemilu Legislatif 2024 mendatang agar kegagalan itu bisa ditebus.
Pesan ini disampaikan Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Nasdem Ahmad Ali saat pembukaan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Partai Nasdem Kalsel di salah satu hotel berbintang di Kota Banjarmasin, Kamis (4/11/2021) malam.
Ahmad Ali mengingatkan seluruh peserta rakorwil bahwa Pemilu 2024 bukan lagi waktu yang lama, kini tersisa 2 tahun lebih dan itu bukanlah waktu yang terlalu lama.
Karena itu Ali melecut semangat seluruh kader Nasdem di Kalsel agar pengalaman dua kali ikut pemilu itu menjadikan semangat meraih kepercayaan masyarakat.
“Bagi kader Nasdem di Kalsel ini menjadi pekerjaan rumah bagi kira semua,” ingatnya.
Kenapa? Ali menyebutkan Nasdem Kalsel di dua pemilu, yakni 2014 dan 2019, kita mengikuti kontestasi, tapi kita belum mendapatkan kepercayaan masyarakat Kalsel meraih kursi DPR RI.
Karena itu lewat rakorwil ini lanjut Ali kita melakukan evaluasi secara jujur, mari kita bertanya pada diri kita apa ada yang salah dalam tata kelola partai ini di Kalsel, apalagi yang paling mendesak kita lakukan menyongsong Pemilu 2024 adalah melakukan evaluasi terhadap diri kita, siapa Partai Nasdem, siapa diri kita, karena kita berbeda dengan partai-partai politik lainnya.
“Kita perlu memiliki pemilih ideologis, untuk itu kita perlu konsolidasi,” pesannya.
Konsolidasi partai ini imbuhnya melalui rakorwil ini mencoba merumuskan apa langkah-langkah kedepan, kemudian membentuk mesin-mesin pemenangan partai di tiap desa dan bila ini terkonsolidasi dengan baik tidak menutup kemungkinan Partai Nasdem siap menyongsong pemilu dan meraih kemenangan.
“Konsolidasi harus berbasis pemenangan dan lakukan rekrutmen kader tapi bukan berbasis keluarga,” tutupnya.
Sementara itu Ketua DPW Partai Nasdem Kalsel H Mansyur menyatakan melalui rakorwil ini menjadi sarana dan momentum kami di Kalsel untuk melihat dan mengevaluasi bagaimana berkembangnya struktur dan kekuatan Partai Nasdem di Kalsel.
H Mansyur mengungkapkan kesiapan dirinya membawa Nasdem Kalsel meraih kemenangan dan itu ia ucapkan saat bertemu Ketua Umum Surya Paloh.
“Saat saya bertemu Ketua Umum Surya Paloh, saya berjanji kepada beliau dibawah kepemimpinan saya, Partai Nasdem insyaallah dan atas ijin Allah Swt nantinya mendapatkan kursi DPR RI,” ucap Mansyur.
Ia pun berharap mudah-mudahan Allah Swt mengijinkan kita mendapatkan kursi DPR RI, karena dalam dua kali pemilu, Nasdem Kalsel tidak mendapatkan kursi DPR RI.
“Ini janji saya dihadapan Ketua Umum dan di rakorwil ini,” tandasnya.
Karena itu Mansyur mentargetkan pada Pemilu 2024 nanti, Partai Nasdem Kalsel akan pecah telur dan akan mendapatkan kursi DPR RI.
Sedangkan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor selaku kepala daerah dan pembina partai politik mengucapkan selamat atas pelaksanaan Rakorwil Partai Nasdem se-Kalsel, karena partai politik punya peran strategis dan menjadi pilar demokrasi.
Gubernur menambahkan begitu pula dengan Partai Nasdem, kader-kadernya baik ditingkat pusat hingga daerah turut menentukan pengambilan kebijakan, karena itu partai politik melakukan penelaahn kepentingan publik dalam menyusun arah kebijakan.
Ditingkat daerah khususnya di Kalsel imbuh gubernur, saya memandang partai politik yang bersentuhan langsung dengan masyarakat berjalan dengan baik begitu juga dengan Partai Nasdem memberikan teladan dalam berdemokrasi yang baik.
Lanjutnya apalagi Kalsel membuktikan sebagai daerah yang damai dalam penyelenggaraan pemilu dan pilkada, ini berkat pola rekrutmen politik, pendidikan dan sosialisaai politik kepada masyarakat yang telah dijalankan Partai Nasdem dengan baik dan hal-hal baik ini harus dipertahankan dan dikembangkan kedepannya.
“Momentum rakorwil ini menjadi saat yang tepat bagi Partai Nasdem untuk melakukan evaluasi, koordinasi dan rekonsiliasi khususnya menatap agenda-agenda politik kedepan,” kata gubernur.
Gubernur menegaskan sebagai kepala daerah, saya mengingatkan kita semua bagaimana pun sengitnya sebuah kontestasi politik tidak boleh kita korbankan adalah semangat persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia.
“Kemenangan demokrasi itu adalah kemengan rakyat, ini lah esensi berdemokrasi yang harus terus kita gaungkan dari generasi ke generasi,” pungkasnya.
Penulis : Sopian