Banjarmasin, BARITO -Yudisium Sarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Semester Ganjil Tahun Akademik 2020/2021, Prodi Ilmu Komunikasi dan Ilmu Administrasi Publik Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) Muhammadi Arsyad Al Banjari digelar di Hotel Rattan In Banjarmasin, Rabu (14/7/2021).
Dekan FISIP UNISKA Dr Murdiansyah Herman MAP meski masa pandemi Covid-19, namun pihaknya telah mengelar yudisium sarjana untuk 16 orang dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes). “Memang kita masih dalam suasana pandemi maka Prokes pun kami terapkan. Dan semester ganjil ini kami gelar yudisium untuk 16 sarjana,” ucap Murdiansyah Herman.
Ia menyebutkan, usia FISIP sudah 40 tahun, dan beriringan dengan Uniska, sehingga memilik mahasiswa yang lumayan banyak. “Kini tercatat jumlah mahasiswa prodi administrasi publik sebanyak 1.201, dan prodi Ilmu Komunikasi sebanyak 706,” tuturnya.
Murdiansyah Herman mengakui, peminat FISIP Uniska sangat banyak dan yudisium rutin setiap tahun digelar. “Kali ini mereka yang kami yudisium kebanyakan mereka yang kuliah transfer,” tandasnya.
Wakil Rektor I Uniska Dr Muhammad Zainul menyatakan para sarjana yang di yudisium memiliki tantangan yang sangat berat ke depan. “Saat ini pesatnya informasi teknologi, ditambah masa pandemi Covid-19 merambah ke semua aspek dan belum berakhir, sehingga para sarjana harus lebih kreatif untuk menghadapi persoalan tersebut,” harapnya.
Ia menekankan, dengan kondisi pandemi menjadikan tumbuhnya pengangguran akibat semua sektor, termasuk permasalah ekonomi nyaris tumbang. “Pasca Covid-19, tentu untuk normalisasi sektor ekonomi membutuhkan waktu 2-3 tahun ke depan,” ucapnya.
Sebab itu, ungkapnya, sarjana yang di yudium bisa lebih kreatif dan mampu menciptakan lapangan pekerjaan sendiri. “Ya, jangan hanya terpaku pekerjaan yang telah ada. Meski mereka yang di yudisium kebanyakan sudah bekerja. Dan harus bisa mereka memberikan kontribusi untuk institusi mereka sendiri,” tambahnya.
Ketua Badan Pengurus Yayasan Budiman Mustapa meminta para sarjana dapat memberikan kontribusi pembangunan di daerahnya, sehingga lulusan Uniska MAB menjadi pelopor bagi masyarakat secara luas.
Yudisium terbaik Prodi Ilmu Komunikasi yakni Hamidah IPK 3,51 dan Ilmu Administrasi Publik yakni Pebri Siswa Hamdana IPK 3,41. Hadir Ketua DPRD Provinsi Kalsel H Supian HK, jajaran Polda Kalsel AKBP Restika, dosen senior dan pejabat terkait, serta undangan lainnya.
afdi