FPTI Tala Ditantangan Gelar Kejurnas

DITANTANG KEJURNAS- FPTI Tala di tantang dan di wacanakan sebagai tempat pelaksanaan kejurnas panjat tebing kelas umur terbuka di tahun 2019 mendatang. ( foto:baz/brt)

Pelaihari,BARITO – Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Tanah Laut mendapat tantangan untuk menjadi tempat pelaksanaan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) kelompok umur 15 tahun piala Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI yang di rencanakan di gelar pada bulan Agustus atau September tahun 2019 mendatang, karena hasil rapat FPTI Kalsel menunjukan bahwa lokasi yang sangat cocok untuk Kejurnas tersebut berada di Tala, mengingat lokasi keberadaan panjat dinding Tala yang luas, sementara di Kalsel lahannya yang sempit, dan di nilai juga paling terdekat dengan provinsi, hanya saja perlu penambahan 1 unit dinding lagi selebar 3 meter dari dinding yang sudah di miliki FPTI Tala, demikian hal itu di sampaikan Ketua Harian FPTI Kalse H Bandi Hairullah pada pembukaan Musyawarah Kabupaten (Muskab) FPTI Tala, Ahad (4/11) kemarin di aula Duta Hotel Pelaihari.

Muskab sendiri selanjutnya melakukan pemilihan ketua FPTI masa bakti 2018 sampai 2023 mendatang, dimana sebelumnya di jabat Yudi Rizal sebagai ketua FPTI Tala dari tahun 2013 sampai 2017.

Bandi menambahkan, bangga dengan FTPI Tala karena Pemkab Talanya begitu peduli dengan FPTI salah satunya menyediakan fasilitas panjat dinding yang sudah berstandar nasional, sehingga memungkinkan keberadaan FPTI Tala bisa menjadi inspirasi bagi FPTI kabupaten lainnya di Kalsel.

“Kedepan agar penbinaan FPTI Tala lebih di tingkatkan, agar ada peningkatan prestasi bagi atlet-atlet FPTI Tala,” kata Bandi.

Sementara itu ketua lama FPTI Tala Yudi Rizal mengatakan, dengan perjalanan waktu dan perjuangan, alhamdulillah dinding panjat bisa berdiri, mohon di manfaatkan untuk mengejar prestasi lagi.

“Walau ada penurunan dalam perolehan medali pada ajang Porprov ke 10 di Kabupaten Tabalong, harapan dengan dinding panjat baru yang mungkin lebih bagus dari FPTI provinsi Kalsel bisa terjadi peningkatan medali. Pelatihan tidak saja hanya di Tala, tapi mungkin kedepan  mengirimkan pelatih dari luar Kalimantan yang sudah menasional, sehingga berharap bisa kirim ke event seperti Asian Games atlet dari Tala,”kata Yudi.

Yudi juga berterima kasih, bahwa tim Badan Anggaran DPRD Tala dan Bambang Alamsyah bupati sebelumnya yang peduli dengan FPTI Tala, diakui gagal lelang tahun 2016 lalu untuk pengadaan dinding panjat, dan di tahun 2017 baru bisa di wujudkan yang dananya sebesar Rp 1 milyar lebih.

Muskab FPTI Tala di buka asisten 1 Bambang Kusudarisman. Bambang mengatakan, kepedulian Pemkab untuk memajukan bidang olahraga salah satunya panjat tebing dengan dinding panjat menjadi harapan untuk melahirkan atlet panjat tebing yang handal dari orang Tanah Laut.

“Muskab berharap menyamakan visi misi,”kata Bambang.

Dari catatan, Porprov ke 10 di Kabupaten Tabalong lalu, cabang olah raga panjat tebing meraih 1 emas, 3 perak, 5 perunggu. Sementara dinding panjat yang di miliki FPTI Tala yakni dinding Bulder, Lead, dan Speed. Dinding Bulder tinggi 16 meter dan lebar 4 meter, dinding Lead lebar 3 meter dan tinggi 18 meter, dan dinding Speed setinggi 15 meter, dan lebar 9 meter, kesemua dinding panjat tersebut posisinya di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kijang Mas Permai yang cukup luas lahnnya.

Dalam muskab FPTI Tala H.Rilly Syaspar (32) dari unsur pemuda secara aklamasi terpilih sebagai ketuanya karena merupakan calon tunggal. baz

 

Related posts

Sepak Takraw Kalsel Seleksi Atlet Melalui Kejurprov 2024

RSUD Ulin-Dispora Kalsel Peringati Hari Kesehatan Nasional 2024

PBFI Kalsel Usulkan Nomor Pertandingan PON Pada Porprov 2025 Tala