Banjarmasin, BARITO – Setelah menjalani pendidikan, Geman Yusuf SH MH, mengantongi sertifikat senam Energy Bagua. Advokat kondang Kalsel ini pun diberi kepercayaan menjadi instruktur oleh Jakarta Energy Bagua Center Indonesia.
Selama tujuh hari, Geman Yusuf yang juga mantan Ketua Umum (Ketum) Pengurua Provinsi (Pengprov) Ikatan Olahraga Dansa Indonesia (IODI) Kalsel ini, mendapat pembekalan bersama peserta lainya yang dilaksanakan 9 sampai 15 September 2019, di Gedung Sekolah Widya Dharma, Jalan Bandarmasih Komplek DPR No 04 Banjarmasin.
“Dengan mengantongi sertifikat, sudah diperbolehkan memberikan arahan dan petunjuk kepada peserta senam Energy Bagua bagi kalangan umum tanpa dipungut bayaran alias gratis,” ungkap Geman Yusuf kepada Barito Post, Ahad (29/9) di Banjarmasin.
Setelah perkenalan perdana dan seminar yang diikuti seribu lebih peserta, lanjutnya, latihan rutin dilakukan pagi dan malam setiap hari yang langsung dibimbing para pelatih dari Jakarta. “Sekarang ini Kalsel telah memiliki sekitar tujuh pelatih yang akan melanjutkan dan mengembangkan senam Energy Bagua di Banua,” tutur owner Rumah Makan Sari Patin Banjarmasin ini.
Sementara ini, sambungnya, latihan difokuskan hanya satu tempat di Gedung Sekolah Widya Dharma, Jalan Bandarmasih Komplek DPR No 04 Banjarmasin. “Dengan adanya bebrapa pelatih yang sudah memiliki sertifikat, latihan akan dilakukan dibeberapa titik. Diantaranya, Siring Menara Pandang yang lokasinya sangat mendukung untuk melakukan senam Energy Bagua,” ucapnya.
Setelah mengikuti latihan rutin, senam Energy Bagua ternyata memberikan manfaat positif. Beberapa peserta merasakan kebugaran selama menjalani latihan rutin tanpa dipungut bayaran.
Kehadiran senam Energy Bagua yang diprakarsai Rosita Sriwangi Kalianda bukan hanya sekedar senam, berlahan bisa mengurangi beberapa keluhan dengan latihan pagi dan malam.
“Selama ini bagian pinggang dan kaki rasa nyeri. Sekarang merasa enak dan bisa loncat-loncat dengan menjalani senam Energy Bagua,” ungkap Siti Aisyah.
Begitu juga dengan Awang Sumargo, mata lebih fokus dan kembali berani menyetir mobil sendiri. Selain itu, biasanya susah tidur menjadi tidur pulas dan bangun bugar. “Bahkan lutut dan kaki yang disarankan opresi, lebih nyaman dibawa berjalan,” katanya.
Pengalaman Suratmo, pernah mengikuti berbagai senam lainnya yang mengalamu gangguan dengkul nyeri. “Bersyurkur nyeri dengkul hilang dan enak dilipat-lipat, makanya saya menyempatkan latihan rutin pagi dan malam,” ucapnya.
Koordinator senam Energy Bagua, Geman Yusuf sendiri, mengalami penurunan berat badan. “Baru empat pekan latihan rutin, berat badan menurun. Terutama bagian perut yang mengecil dibanding sebelumnya,” bebernya.
Senam Energy Bagua, lanjutnya, terbuka untuk umum tanpa dipungut biaya. “Kami ingin mengajak untuk selalu berolahraga agar senantiasa sehat dan bugar secara gratis,” imbuhnya.
Tolah