Banjarmasin, BARITO – Sebanyak 134 warga sekitar Banjarmasin Barat, kembali mengikuti vaksinasi Presisi Bhakti Kesehatan Bhayangkara Untuk Negeri, Rabu (14/7/2021) pagi pukul 08.00 Wita. Bertempat di halaman Mapolsek KPL Banjarmasin, diantaranya 12 orang tertunda divaksin Covid-19, karena hasil screening terkait kesehatan.
Pelaksanaan Gerai Vaksin Prediktif, Responsibilitas, Transparan, dan Berkeadilan itu dipimpin Kabag Ops Polresta Banjarmasin Kompol Irwan Kurniadi bersama Kapolsek KPL Banjarmasin AKP Aryansyah memonitoring langsung kegiatan Vaksinasi Covid-19 untuk warga lanjut usia (Lansia) dan masyarakat umum.
” Jadi mereka yang tertunda karena alasan kesehatan, mulai dari tekanan darah tinggi, ada obat yang harus dikonsumsi terus-menerus.Biasanya karena ada penyakit komorbid atau ada penyakit yang kronis, seperti jantung, ginjal dan sebagainya,”terang Kabag Ops ini.
Dia melanjutkan, vaksinasi itu dilakukan kepada masyarakat yang tertunda apabila kondisi kesehatan yang bersangkutan membaik. Dengan demikian kalau kondisi yang bersangkutan sudah membaik, sudah bisa (disuntik vaksin).
Sementara itu sebelumnya petugas KPL Polresta Banjarmasin sejak pagi mengatur kedatangan warga, dengan menyedian tenda dari terisk panas matahari dan ada kursi plastic sebagai tempat duduk. Tentu saja begitu datang warga diminta mencuci tangan dulu pakai sabun. Kemudian bagi tak palai masker diberikan secara gratis. Hingga pengaturan jaga jarak setengah meter agar menekan penularan Covid-19 ini.
Dibantu tenaga kesehatan (nakes) Vaksinator 13 orang itu dilaksanakan oleh Urkes Polresta Banjarmasin, RS Bhayangkara dan Dinkes Kota Banjarmasin bekerjasama dengan Polsek KPL sebagai penyediaan tempat Vaksin.”Jadi sasaran atau target dari masyarakat sebanyak 145 orang, namun yang hadir hanya 134 orang,”terang Irwan mantan Kapolsek Banjarmasin Tengah ini kepada Barito Post saat dihubungi via ponsel.
Seperti biasanya Vaksin yang digunakan total sebanyak 13 vial Sinovac, kemudian untuk tahap 1 Sinovac 133 orang dan yang ke 2 Sinovac 1 orang. Dengan demikian Jumlah yang tunda hasil screening 12 orang, diharapkan mereka nantinya dapat mendatangi puskesmas terdekat untuk divaksin.
Penulis : Arsuma