Gerbang Batas Kota Segera Dibangun

Martapura, BARITO – Pemerintah Kabupaten Banjar mengadakan sayembara desain kaligrafi tugu batas kota Kabupaten Banjar-Banjarbaru. Sayembara tersebut sudah berlangsung beberapa hari lalu. Sedangkan untuk desain tugu tersebut sudah ada dan siap dibangun.

Rencananya tugu batas kota tersebut akan dibangun di jalan A Yani kilometer 37, yang tepat menjadi perbatasan dua kota tersebut.  Rancangan tugu tersebut sudah bagus dan nantinya dilengkapi dengan kaligrafi.

Terkait sayembara kaligrafi tersebut, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menyiapkan hadiah puluhan juta untuk pemenang. Ini tertuang pada selebaran sayembara yang terpajang di sejumlah tempat.

Total hadiah sebesar Rp30 juta. Rinciannya, juara pertama berhak mendapat hadiah sebesar Rp15, juara kedua Rp10 juta, dan juara 3 sebesar Rp5 juta.

Kepala Bidan Ciptakarya Dinas PUPR Banjar Irwan Jaya mengatakan tahap pengumuman dan pendaftaran peserta sayembara telahh dilaksanakan pada 5-8 Maret 2020.

Berikutnya penyerahan karya oleh para peserta pada 8-18 Maret 2020. “Karya yang masuk akan dinilai tim juri dan pemenangnya akan diumumkan pada 25 Maret 2020,” kata Irwan Jaya kepada pers.

Peserta cukup melampirkan foto kopi KTP dan menandatangani surat pernyataan.

“Surat pernyataan diunduh dengan cara scan barcode yang ada di selebaran,” ujarnya.

Ada beberapa kriteria khusus yang mesti dipenuhi peserta. Di antaranya tulisan kaligrafi merupakan penggalan ayat dalam Alquran dengan makna selaras dengan Kabupaten Banjar sebagai kota Serambi Mekkah. Khat dan pemilihan warna juga mesti sesuai desain Lam Jalallah pada pintu gerbang.

Pejabat eselon III di Bumi Barakat ini menegaskan karya yang dinyatakan menang sepenuhnya menjadi hak Pemkab Banjar. Selanjutnya akan digunakan pada desain gerbang selamat datang.

Beberapa waktu lalu Sekretaris Daerah Banjar HM Hilman menuturkan sesuai arahan Bupati Banjar H Khalilurrahman desain gerbang tersebut harus mengandung huruf Lam Jalalah. Model desain gerbangnya telah ada. Jadi, yang disayembarakan yaitu kaligrafi pada bagian kiri, kanan, dan bagian atas gerbang.

Dikatakannya bagian kaligrafi pada gerbang perbatasan kota harus berdasar ayat kitab suci Alquran. Maknanya berkaitan dengan Kota Martapura yang dikenal publik sebagai Kota Serambi Mekkah. Selain itu, khat kaligrafinya juga harus menarik dan sesuai konsep gerbang Lam Jalalah.

Hilman yang saat ini juga menjabat pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Banjar menerangkan letak gerbang Lam Jalalah berada di Jalan A Yani kilometer 37. Gerbang dibangun melintangi badan jalan poros ini. Pengerjaannya dilaksanakan tahun 2020. Kontruksinya berada di sebelah luar trotoar sehingga masyarakat masih bisa berjalan leluasa di trotoarnya.

Penulis: Nasrullah

Related posts

Edarkan Sabu, Wakar di Banjarmasin Terciduk Sembunyi di Kolong Rumah

Antisipasi Serangan Siber, SDM Diskominfo Kalsel Ikuti Pelatihan CSCU

Ditreskrimsus Polda Kalsel Ajukan Pemblokiran 1.453 Situs Judi Online dan Tetapkan 18 Tersangka