Banjarbaru, BARITO – Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor membawakan puisi berjudul “Tadarus Langkah” di acara Tadarus Puisi dan Silaturahmi Sastra ke-16 di Taman Mingguraya, Banjarbaru, Minggu (26/5).
Puisi yang dibacakan orang nomor satu di Kalimantan Selatan itu merupakan hasil karya sendiri.
Ketika membacakan puisinya, gubernur terlihat penuh penghayatan dan totalitas pada kegiatan yang tahun ini bertema “Surak Sumampai” itu.
Menurut gubernur, dunia sastra merupakan karya yang tidak hanya dapat dilihat sekarang. Dunia sastra, imbuhnya, juga dapat dilihat di masa depan. “Sastra dapat kita lihat juga di masa yang akan datang. Setidaknya, lewat hal ini, dapat menjadikan kita bangsa yang besar lewat beragam karya seniman dan sastrawan, ”ucap gubernur ketika menyampaikan sambutan.
Gubernur menuturkan,pemerintah provinsi selalu mendorong dan mengapresiasi kegiatan sastra. Hal itu menjadi inspirasi bagi kemajuan seni dan budaya di daerah.
Kehadiran gubernur pada kegiatan itu mendapat sambutan meriah dari hadirin. Hadir pada Tadarus Puisi tersebut Walikota Banjarmasin Nadjmi Adhani dan Wakil Walikota Darmawan Darmawan Jaya Setiawan, para seniman dan sastrawan di daerah ini.
Walikota Banjarbaru menyatakan rasa bangganya atas terselenggaranya perhelatan tersebut. Apalagi gubernur juga hadir dan berpuisi .
“Acara ini merupakan wadah untuk bersilaturahmi, bertukar gagasan dan media berekspresi para seniman dan sastrawan yang ada di daerah,” cetus Nadjmi.
Selain pembacaan puisi, acara juga diisi oleh kesenian sastra lainnya. Yakni pembacaan pantun, musikalisasi puisi serta tarian.Tadarus Puisi kali ini bernuansa religius karena dilaksanakan pada Bulan Ramadhan 1440 Hijriyah. tya