Pelaihari, BARITO – Gubernur Kalsel Sahbirin Noor mengingatkan kepada seluruh jajaran di Pemerintah Kabupaten Tanah Laut untuk menjadikan momentum hari jadi sebagai sarana mengukur sasaran pembangunan yang sudah tercapai dan yang belum.
“Secara umum kami bangga dengan hasil pembangunan yang ada di Tanah Laut, disisi lain pemkab juga harus memaksimalkan potensi SDA yang melimpah untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya usai acara Hari Jadi Tala, Rabu (5/12).
Kata Sahbrin, dirinya berharap jangan sampai pihak luar mengobok-obok kekayaan alam di Tanah Laut, untuk kepentingan sendiri. Sementara masyarakat sekitar tak dapat apa-apa. “Hasil kekayaan SDA Tala harus bisa dinikmati masyarakat,” katanya.
Sementara Ketua DPRD Tala Hariyanto berkesempatan membaca sejarah berdirinya Kabupaten Tanah Laut. Selain itu, puncak hari jadi juga diisi dengan penyerahan dan piagam dari Bupati Tala kepada kepada Poktan Maju Bersama Desa Tambak Sarinah Kecamatan Kurau sebagai juara harapan pertama lomba Desa Mandiri benih tingkat nasional.
Penghargaan juga diberikan kepada Suradi mantri tani dari Kecamatan Batu Ampar sebagai mantri tani terbaik se Kalsel. PT Jasa Boga Indonesia Jakarta juga menerima penghargaan sebagai pembayar pajak daerah terbesar tahun 2018 di Tala. Juga penyerahan hadiah kepada pemenang lomba penilaian antar kelompok tani ternak komoditas ternak sapi tingkat Kabupaten Tala 2018.
Pemkab Tala dalam kesempatan hari jadi juga melakukan MoU pakta integritas dengan 7 SKPD yakni, Inspektorat, Badan Pendapatan Daerah, Badan Pengelolaan Keuangan dan aset Daerah, Dinas Perhubungan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dan kantor Kecamatan Pelaihari.
Penandatanganan tersebut di saksikan pula oleh perwakilan Ombusman Kalsel, Inspektorat provinsi Kalsel, BPK perakilan Kalsel, serta BPKP perwakilan Kalsel.
Selain itu juga penandatanganan prasasti atas selesainya pembangunan rumah sakit tipe D di Kecamatan Kintap dan jembatan rangka besi di Sungai Rasau Kecamatan Bumi Makmur.
Pelaksanaan puncak hari jadi juga turut di hadiri para mantan-mantan bupati maupun wakil bupati Tala, Forkopimda Tala, tokoh masyarakat, para kepala desa, para camat, kepala SKPD dan ASN.
Basuki