Gubernur Sulsel Kagumi Semangat Paman Birin

Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor bersama Hj Raudatul Jannah Sahbirin, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Ketua DPRD Supian HK pada acara Halal Bihalal Kerukunan Bubuhan Banjar (KBB) di Sulsel di Ball Room Seroja Wisma Kalla, Makassar, Ahad (28/5/2023) pagi.(foto: biro adpim)

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Tarian Padduppa, tarian khas Sulawesi Selatan untuk para tamu, menyambut kedatangan Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor dan rombongan di Ball Room Seroja Wisma Kalla, Makassar, Ahad (28/5/2023) pagi.

Kedatangan Gubernur bersama istri, Hj Raudatul Jannah, didampingi Ketua DPRD Kalsel Supian HK, Staf Khusus (Stafsus) Gubernur Achmad Maulana dan Taufik Arbain, serta ulama Kalsel K.H. Ahmad Supian Al Banjari ke gedung di Jalan Dr Ratulangi Nomor 8 Makassar itu untuk menghadiri halal bihalal yang digelar Kerukunan Bubuhan Banjar (KBB) di Sulawesi Selatan (Sulsel).

Juga hadir dalam acara tersebut Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Aslam Patonangi, Ketua Baznas Kota Makassar H.M. Ashar Tamanggong, dan tokoh-tokoh Banjar yang ada di Sulawesi Selatan.

BACA JUGA: Banjarbaru Gelar Kontes Kambing, Bawor Juaranya

Sahbirin, yang juga Ketua Dewan Pusat KBB se-Dunia, mengatakan, kegiatan halal bihalal tersebut merupakan momentum untuk saling melepas rindu dan mempererat tali silaturahmi bagi warga Banjar yang ada di Sulawesi Selatan.

“Alhamdulillah, ulun merasa senang dan bahagia berada di tengah-tengah bubuhan Banjar yang ada di Sulsel ini. Momentum halal bihalal ini memiliki makna dan manfaat yang besar dalam menyambung silaturahmi, mempererat rasa kebersamaan, persatuan dan senasib seperjuangan di tanah perantauan,” ucap Paman Birin, sapaan akrabnya.

Dia berharap keberadaan KBB  dapat menjadi ruang kreasi dan ekspresi bagi ‘bubuhan’ Banjar yang ada di Sulawesi Selatan, agar terus meningkatkan hubungan persaudaraan dan kepedulian antarsesama orang Banjar.

Masyarakat Banjar yang sudah turun temurun di Sulawesi Selatan itu tampak gembira dan bangga bisa bertatap langsung dengan Gubernur Kalsel.

BACA JUGA: Uji Tembak Rudal Kaliber 70 Buatan Muhammadiyah

Apalagi dalam acara halal bihalal tersebut Paman Birin membawa oleh-oleh wadai khas Banjar, yakni bingka dari Gambut, kaos dan kain Sasirangan khas Banjar.

Paman Birin mengatakan, kebiasaan masyarakat Banjar, selain memiliki adat yang tinggi dalam menyambut tamu, juga memiliki kebiasaan yang baik ketika bertamu, salah satunya membawa oleh-oleh.

Paman Birin yakin, bubuhan Banjar yang ada di Sulawesi Selatan juga ikut andil dalam pembangunan dan kemajuan di ‘Bumi Angin Mamiri’ itu, serta memiliki pengalaman dan pengetahuan yang luar biasa dalam mendukung pembangunan yang ada di Banua.

Lebih-lebih, saat ini Provinsi Kalimantan Selatan tengah bersiap untuk menjadi daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

“Maka dari itu, Kalimantan Selatan sekarang memiliki tagline baru, yakni Kalsel Babussalam, yang artinya Kalimantan Selatan menjadi pintu keselamatan bagi siapa saja yang datang ke Banua,” ucap Paman Birin.

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutannya mengatakan, merasa gembira bisa hadir di tengah-tengah masyarakat Banjar.

Dia mengaku kagum dengan apa yang dilakukan Paman Birin sebagai Ketua Dewan Pusat Kerukunan Bubuhan Banjar se-Dunia yang hadir di berbagai daerah untuk menyambung silaturahmi dengan bubuhan Banjar.

“Saya kagum dengan semangat beliau, sebab itu tidak mudah mengurus organisasi besar ini. Beliau hadir dengan bubuhan Banjar demi masyarakat agar ingat kampung halamannya,” ujarnya.

BACA JUGA: Pasukan Rusia Cegat Dua Rudal Jelajah Ukraina

Andi Sudirman mengatakan, Pemerintah Sulawesi Selatan akan terus menjalin silaturahim dan komunikasi dengan masyarakat Banjar yang ada di Sulawesi Selatan untuk terus memantapkan program maupun kegiatannya.

“Saya sudah menyiapkan tempat di Lego-lego untuk bubuhan Banjar yang mau buka usaha khas Banjar, baik itu makanan ataupun yang lainnya di sana. Silakan bikin usahanya, asal saya pesan, soto Banjarnya jangan sampai tidak ada” katanya diiringi tawa warga yang hadir dalam kesempatan tersebut.

Ketua Pengurus Wilayah Bubuhan Banjar Sulawesi Selatan, H. Muhammad Had mengatakan, masyarakat sangat antusias hadir dalam halal bihalal tersebut.

Baca Juga: Ratna Ellyani Arifin Diusulkan Menerima Penghargaan SWK dari Presiden

Menurutnya, tidak sedikit yang datang jauh-jauh untuk ikut halal bihalal. Bahkan,  ada yang datang dari Kabupaten Luwu Timur, yang bisa memakan waktu perjalanan hingga 12 jam menuju tempat acara.

“Mungkin kalau bubuhan Banjar hadir semua di tempat ini, bisa jadi tempat ini tidak muat. Ini yang hadir sekarang lebih dari seribu orang. Makanya kita usahakan di pertemuan KBB selanjutnya jauh lebih banyak,” ungkapnya.

Sebelumnya, Sabtu (27/5/2023) siang, Paman Birin melakukan ziarah di Makam Pangeran Diponegoro di Makassar.

Turut mendampingi Paman Birin Ketua DPRD Kalsel Supian HK, Stafsus Achmad Maulana dan Taufik Arbain serta KH Supian Al Banjari.

BACA JUGA: Banjarmasin Ngebut Pertahankan Predikat KLA

Di makam itu Paman Birin juga melakukan doa yang dipimpin Guru Supian Al Banjari sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasa pahlawan nasional itu.

“Alhamdulilah, hari ini kita bisa berziarah ke makam Pahlawan Nasional Pangeran Diponegoro. Pahlawan yang berjasa untuk Bangsa Indonesia dalam menentang penjajahan kolonial Belanda,” katanya.

Paman Birin juga mengingatkan untuk selalu mengingat sejarah bangsa “Ingat Jasmerah. Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah Bangsa Indonesia,” pesannya.

BACA JUGA: Ratna Ellyani Arifin Diusulkan Menerima Penghargaan SWK dari Presiden

Kemudian sore harinya, Paman Birin berziarah ke makam tokoh agama yang juga pahlawan nasional, Syekh Yusuf di Kabupaten Gowa.

“Alhamdulilah puji syukur kepada Allah SWT, Ulun bisa berziarah ke makam Syekh Yusuf yang merupakan tokoh besar Sulawesi Selatan,” ujarnya.

Syekh Yusuf yang digelari Tuanta Salamaka ri Gowa (Tuan Guru Penyelamat dari Gowa) merupakan salah satu tokoh besar Sulawesi Selatan yang dianugerahi gelar pahlawan nasional pada 1995.

Penulis: */Cynthia

Follow Barito Post dan Ikuti Beritanya

Related posts

Ditreskrimsus Polda Kalsel Ajukan Pemblokiran 1.453 Situs Judi Online dan Tetapkan 18 Tersangka

Musnahkan 79,3 Kg Sabu dan 63.847 Pil Ekstasi, Polda Kalsel Hindarkan 475.677 Jiwa dari Bahaya Narkoba

Bhabinkamtibmas Sungai Lulut Apresiasi Warga yang Bertanam Sayuran di Halaman Rumahnya