Banjarmasin, BARITO – DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sebagai unsur penyelenggaraan pemerintahan di daerah khususnya di Provinsi Kalimantan Selatan diharapkan siap menghadapi perkembangan kekinian yang terjadi.
Terkhusus dengan adanya pemindahan Ibukota Negara pada tahun 2024, yang tidak dapat dipungkiri Kalimantan Selatan akan menjadi Provinsi Penyangga Ibu Kota Negara (IKN) baru yang terletak di Panajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur.
Karena itu peningkatan wawasan dan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) DPRD merupakan salah satu faktor penting menyikapi permasalahan-permasalahan komplek tersebut. Demikian diungkapkan Kepala BPSDM Kemendagri Teguh Setiabudi saat membuka Bimtek Peningkatan Kapasitas Pimpinan dan Anggota DPRD, Rabu (29/1) di Jogyakarta.
“Apalagi Kalsel kedepan menjadi daerah yang sangat strategis sebagai daerah penyangga ibu kota negara baru dan Kalsel sudah harus mulai mempersiapkan, insyaallah dengan kegiatan bimbingan teknis ini akan bisa bermanfaat,” jelas Teguh Setiabudi.
Teguh juga berharap kesiapan DPRD Kalsel menghadapi kebijakan pemerintah pusat dalam hal revolusi industri 4.0. “Khususnya revolusi industri 4.0 adalah hal yang tidak bisa kita abaikan termasuk DPRD yang merupakan kaitannya peningkatan SDM DPRD itu sendiri,” katanya.
Senada Ketua DPRD Kalsel H Supian HK menyampaikan selain penyiapan infrastruktur, sumber daya manusia merupakan hal yang penting sebagai provinsi penyangga ibu kota negara.
‘’Kesuksesan Kalsel membangun juga tidak lepas dari kesuksesan DPRD, seperti kita ketahui dengan dialihkannya ibu kota negara ke Kalimantan, maka mendatang Kalsel merupakan penyangga ibu kota negara, jadi kami menyiapkan segala infrastruktur terkhusus SDM DPRD itu sendiri,’’ katanya.
Senada dengan hal tersebut Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan M Yani Helmi menyambut baik dengan kebijakan pemerintah pusat terkait revolusi industry 4.0 ini, menurutnya langkah awal kedepan diharapkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dapat mengoptimalkan pemerintahan yang berbasis digital.
“Sebagai langkah awal kita berharap SKPD mengoptimalkan e-office pada lingkungan kantornya masing-masing,”katanya.
Penulis: Sopian