Jakarta, BARITOPOST.CO.ID – Lembaga Indo Riset merilis hasil survei terkait elektabilitas partai politik. Hasilnya, masih menduduki posisi teratas, kemudian suara Gerindra dan Demokrat turun.
| BACA JUGA: Bank Kalsel Dorong Kemajuan UMKM Banua |
Survei yang dilakukan pada 11-18 September 2023 ini menggunakan metode multi-stage random sampling. Sampel dipilih secara acak mempertimbangkan proporsi antara jumlah penduduk dengan distribusi sample per provinsi, proporsi penduduk yang tinggal di pedesaan dan perkotaan, serta proporsi jenis kelamin laki-laki dan perempuan (50:50).
Ada 1.200 sampel yang diwawancara secara tatap muka dengan menggunakan kuesioner terstruktur. Dalam proses kendali mutu dilakukan dengan mewajibkan enumerator melaporkan penggunaan sharelive locaiton, spotcheck lapangan sebesar 25% oleh koordinator provinsi, serta call-back oleh tim pusat sebesar 75%.
Adapun margin of error (MoE) survei ini sebesar +/- 2,8%. Sementara tingkat kepercayaan survei 95%.
Peneliti Indo Riset Roki Arbi menjelaskan jika PDIP masih berada di atas dengan suara sebanyak 24,3%. Kemudian, disusul Gerindra sebanyak 16,1%, lalu Golkar 11,3%.
“Tren elektabilitas partai 3 bulan terakhir. Beberapa partai mengalami fluktuasi, terdapat juga yang naik, stagnan dan ada yang mengalami penurunan,” kata Roki dalam paparannya, di Rumah Wijaya, Jakarta Selatan, seperti dilansir detik.com Senin (25/9/2023). (*)
Berikut hasil lengkap survei elektabilitas partai:
PDIP dari 26,8% turun 24,3%
Gerindra dari 20,3% turun 16,1%
Golkar dari 8,1% naik 11,3%
PKB dari 10,4% turun 9,4%
NasDem dari 6,0% naik 8,3%
PKS dari 6,6% naik 7,8%
Demokrat dari 4,8% turun 3,8%
PPP dari 1,7 naik 2,6%
PAN dari 2,8 turun 2,7%
Perindo dari 1,3% naik 1,6%
Partai lainnya dari 2,6% turun 1,8%
Tidak tahu dari 8,7% naik 10,2%
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya