Jembatan Sungai Hanyar Kotabaru Perlu Perbaikan

Kotabaru, BARITO – Jembatan Sungai Sebuli di Desa Sungai Hanyar, Kecamatan Kelumpang Utara, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, memerlukan perbaikan, karena kondisinya cukup memprihatinkan.

Salah seorang warga, Zulkifli, Rabu mengatakan jembatan kayu itu sudah lapuk dan beberapa kali memakan korban.

“Seingat saya sudah dua kali truk terperosok di jembatan itu,” ujarnya.

Jembatan berada di jalan poros yang menghubungkan Desa Sungai Hanyar dengan desa-desa lainnya sehingga sangat vital. Beberapa kali juga jembatan diperbaiki, namun hanya tambal sulam.

“Hanya ditambal batang pohon kelapa dan kayu-kayu seadanya,” kata Zulkifli.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Kotabaru Johan Arifin mengatakan perbaikan Jembatan Sungai Sebuli sempat diwacanakan pada 2017.

“Dari hasil perencanaan diperlukan anggaran sekitar Rp 6 miliar untuk melakukan perbaikan jembatan itu,” ungkapnya.

Besarnya anggaran itu karena jembatan harus direhabilitasi total dan konstruksinya diubah dari kayu menjadi beton. Sementara anggaran yang tersedia hanya Rp2 miliar.

“Sehingga perbaikan jembatan akhirnya batal dilaksanakan,” jelas Johan.

APBD 2018 hingga tahun depan pun perbaikan belum akan terealisasi lantaran anggaran yang diperlukan cukup besar, sedangkan pemerintah daerah masih fokus pada peningkatan infrastruktur jalan.

“Jadi, kami hanya melakukan pemeliharaan jembatan itu, sudah tiga kali kami lakukan pemeliharaan,” kata Johan.

antara

Related posts

Pilih Ketum Baru dan Rumuskan Program Kerja di Musda XVI HIPMI Kalsel

Antisipasi Serangan Siber, SDM Diskominfo Kalsel Ikuti Pelatihan CSCU

Kesiapan Telkomsel Menghadapi Pilkada Serentak 2024