Banjarmasin, BARITO – Menyongsong perhelatan Pra PON Cabang Karate 2023, Federasi Olahraga Karate Indonesia (Forki) Kalimantan Selatan (Kalsel), yang diketuai H Sahbirin Noor yang tidak lain Gubernur Kalsel, mengajukan diri sebagai tuan rumah.
Untuk memastikan persiapan tuan rumah tersebut, tim verifikasi yang dipimpin langsung Sekjen PB Forki, H Raja Sapta Ervian, SH, M.HUM tiba di Banjarmasin, Jumat (5/8/2022) untuk meninjau venue pertandingan.
“Kedatangan kami hanya ingin memastikan persiapan Kalsel yang bakal menjadi tuan rumah Pra PON Cabang Karate 2023,” sebut Raja Sapta Ervian kepada Barito Post.
Ada lebih dari satu provinsi yang mengajukan tuan rumah Pra PON karate.
“Kalsel merupakan kunjungan pertama kami karena baru bergerak menjalankan tugas sebagai tim verifikasi,” jelasnya.
Standar penilaian PB Forki, lanjutnya, menyangkut persiapan venue. Termasuk meliputi kelayakan venue, akomodasi, transportasi, konsumsi atlet dan pelatih di area masing-masing kontingen.
“Kelayakan gedung pertandingan yang mampu menampung sejumlah matras secara teknikal,” sebutnya.
Sekretaris Forki Kalsel, H Hermansyah menyampaikan, serangkaian persiapan sudah dilakukan. Termasuk peresmian Sekretariat Forki Kalsel yang dilakukan Sekjen PB Forki.
“Tim verifikasi sedang meninjau persiapan dan venue sebagai tuan rumah Pra PON karate,” jelasnya.
Ada tiga venue yang ditawarkan, sambungnya, yakni GOR Hasanuddin HM, Gedung Sultan Suriansyah dan GOR Rudi Resnawan.
“Kita juga sudah memiliki pengalaman sebagai penyelegara even nasional. Artinya, kita sudah siap jika dipilih menjadi tuan rumah Pra PON karate,” sebutnya.
Penulis : Muhammad Tolah
Editor : Sophan Sopiandi