Banjarmasin, BARITO-Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kalsel kembali menhagendakan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) bola voli indoor. Rencananya even tersebut akan dibuka langsung Kapolda Kalsel Irjen Yazid Fanani yang berlangsung 7-9-Oktober 2018 di GOR Hasanuddin HM.
Sebagai ajang persiapan menuju Pra PON 2019, Kejurprov bola voli diikuti 13 kabupaten kota untuk putra dan 10 tim untuk putri akan dibuka langsung oleh Kapolda Kalsel, Irjen Yazid Fanani.
Hadirnya Kapolda selaku Ketua PBVSI Kalsel nanti, dinilai bakal memberikan motivasi yang tinggi terhadap pemain. “Peran Kejurprov tahun ini dinilai sangat penting karena ada agenda besar yang akan di hadapi,” ungkap Sekretaris Umum PBVSI Kalsel, Muchlis Muchtar.
Ini penentu, katanya,harus benar-benar bisa mendapatkan bibit potensial tahun ini untuk memperkuat tim bola voli Kalsel di Pra PON. “Kapolda sengaja kita datangkan untuk memotivasi para atlet dan membuka Kejurprov kali ini. Dengan waktu satu tahun persiapan menuju Pra PON, Kalsel diharapkan mampu menembus Pra PON, karena potensi menuju kesana dinilai sudah mulai muncul,” ujarnya.
Dengan tujuan Pra PON, tahun ini PBVSI Kalsel sudah harus bisa menentukan atlet mana saja yang bakal dipersiapkan. Untuk masuk PON, pihaknya mengaku bahw itu sangat sulit dilakukan, terlebih lawan yang bakal dihadapi adalah daerah-daerah yang memiliki kompetisi bagus seperti halnya Pualau Jawa.
“Sulit mencari bibit potensial mengingat kompetisi di tempat kita sangat kurang, jadi kita hanya bisa berharap melalui Kejurprov lahir atlet potensial,” ucapnya.
Adapun peserta Kejurprov kali ini meliputi, untuk tim putri yakni Banjarbaru, Hulu Sungai Utara, Banjarmasin, Balangan, Tala, Tanbu, Kotabaru, HST, Banjar dan Tabalong. Sementara tim putra diwakil 13 kabupaten kota. tol