Polda Kalsel, Banjarmasin – Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Kapolda Kalsel) Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. menilai penyelengaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak tahun 2020 ini berjalan dengan aman, lancar dan kondusif.
Dia pun mengajak seluruh pihak peserta Pilkada baik pasangan calon (Paslon) maupun Tim Sukses atau Tim Pemenangan agar bisa menahan diri tidak mengklaim kemenangan lebih dulu sembari menunggu hasil perhitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Hal tersebut diharapkan Kapolda Kalsel agar semua Calon dan Tim bisa menjaga kondusifitas selama Pilkada dan setelah Pilkada ini selesai.
“Saya menghimbau kepada Paslon terpilih nantinya agar selalu mengikuti protokol kesehatan, tidak melakukan arak-arakan dan pengumpulan massa. Bagi Paslon yang belum terpilih, bilamana merasa tidak puas silahkan menggunakan jalur hukum,” ucap Kapolda Kalsel, Sabtu (12/12/2020).
Sedangkan bagi Paslon dan tim yang kalah, Kapolda juga menghimbau agar tidak memicu keributan agar agar kondisi damai seperti saat ini bisa terus terjaga. Masyarakat termasuk para Calon dan Tim Sukses juga harus siap menerima segala macam hasil keputusan.
Jenderal bintang dua ini pun menegaskan bahwa “Segala bentuk tindakan anarkis, akan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku, terlebih Pilkada 2020 di Kalimantan Selatan telah berjalan dengan sangat baik, seluruh stakeholder bersinergi dan berkoordinasi sehingga tercipta situasi aman dan sehat.
Sementara bagaimana dengan personil yang bersiaga di daerah-daerah? Kapolda Kalsel mengatakan bahwa personilmya akan selalu stand by sambil menunggu ada riak-riak atau tidak dari konteks perhitungan dari quick count saat ini.
Pihaknya berharap pergeseran suara – suara dan kotak suara dari Kecamatan ke Kabupaten bisa berjalan tertib, lancar dan aman. “Anggota kita masih stand by jaga kotak suara dan surat, jangan sampai ada gangguan dan di hitung juga bisa lengkap seperti dari TPS,” paparnya.
Rel