Karang Taruna Bajai Perangi Covid-19

by baritopost.co.id
0 comments 3 minutes read

Pelaihari,BARITO – Kaum millenial yang tergabung dalam Karang Tarun Bajai Desa Tajau Pecah Kecamatan Batu Ampar turut memerangi virus covid-19 atau virus corona didesanya.

Selasa,(31/3) para pemuda Karang Taruna tersebut pun melakukan aksi penyemprotan Disenfektan mulai dari kampung Brajang yang merupakan desa perbatasan dengan Desa Tajau Pecah.

30 orang para pemuda Karang Taruna Bajai yang melakukan penyemprotan turut pula didampingi Salam kades Tajau Pecah, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Batu Ampar serta anggota Bhabinsa TNI AD Posramil Batu Ampar.

Hadir pula Camat Batu Ampar Riska Amalia yang turut memberikan arahan sebelum proses penyemprotan berlangsung.

Sebelum memulai aksinya, pemuda Karang Taruna terlebih dahulu mendapat penjelasan dari salah seorang petugas Puskesmas Tajau Pecah. Arahan diberikan tentang bagaimana melakukan penyemprotan, apa saja yang disemprot, hingga sampai melengkapi Alat Pelindung Diri (APD).

Menurut Camat Batu Ampar dalam arahannya mengatakan,gerakan ini sangatlah positif dan patut didukung,dan kepada pemuda yang melakukan penyemprotan diminta untuk juga menjaga kesehatan diri masing-masing.

“Menyemprotnya pada benda-benda yang sering dipegang orang seperti gagang pintu, pintu pagar dan kalau ditempat ibadah usahakan menyemprornya dari dalam cukup pakai alat semprot pinggang,termasuk yang utama sekali diambal-ambalnya,kran-kran tempat wudhu serta toilet,”kata Camat Batu Ampar.

Ia menambahkan, kepada warga khususnya anak-anak muda jangan lantas ikut menshare-share pemberitaan dimedsos tentang korban atau ODP corona,pastikan dulu berita itu benar dan kalau bisa cukup dikonsumsi sendiri saja berita yang marak dimedsos. Urusan corona khususnya di Kabupaten Tanah Laut sudah ada juru bicara resmi dan bisa dipertanggung jawabkan,jadi seumpama ada membaca dimedsos ada positif corona atau ODP dari Tala cukuplah dibaca sendiri saja. Kumpul-kumpul malam biasa sama teman-teman sementara ditiadakan dulu dan dirumah saja main game online atau nonton tv saja,”ucap Riska pula.

Penyemprotan dimulai dari tugu perbatasan Desa Tajau Pecah dengan kampun Batu Brajang. Pemuda Karang Taruna melakukan penyemprotan ditempat-tempat ibadah seperti Musola dan Mesjid, Sekolah, Ponpes, Pure, SPBU, kantor desa setempat,hingga jalan umum.

Peralatan penyemprotan pun tidak semata alat semprot pinggang,namun oleh pemuda Karang Taruna ini pun menggunakan tandon air isi 1.200 liter yang diletakan diatas mobil pick up berikut dilengkapi mesin pompa airnya.

Salam, kades Tajau Pecah disela-sela penyemprotan mengatakan, mengingat banyaknya objek yang disemprotkan maka digunakanlah tandon air dan ditambah pula dengan alat semprot pinggang,katanya.

“Aksi ini menindak lanjuti adanya instruksi dari Pemerintah agar masyarakat mencegah mewabahnya virus corona,dan khusus di Desa Tajau Pecah atas adanya inisiatif dari pemuda Karang Taruna maka didukung penuh untuk melakukan penyemprotan,”ucapnya.

Aksi penyemprotan itu mendapat apresiasi dari warga setempat,bahkan ada saja warga yang meminta rumahnya turut disemprotkan. Atas permintaan warga tersebut,sebagian pasukan penyemprot pun menyemprotkan disenfektan diluar rumah warga,terutama dibagian pintu dan teras.

Penyemprotan juga dilakukan pada jalan utama desa,walau sesaat saat itu cuaca hujan turun,namun tidak menghentikan tugas para pemuda Karang Taruna melaksanakan penyemprotan.

Penyemprotan diakhiri di Pure Agung umat Hindu Desa Tajau Pecah,dan kades Tajau Pecah pun sembari memberikan arahan-arahan kepada masyarakat yang kebetulan berada dekat Pure untuk selalu waspada dengan yang namanya virus corona dengan cara menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

Penulis: Basuki

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment