Kaum Millenial Diajak Cegah Issue dan Berita Hoax

PEMILIH CERDAS-Badan Kesbangpol Kalsel bersama pihak terkait menggelar dialog dan konfrensi menjadi pemilih cerdas bagi generasi millenial dengan mencegah issue dan berita hoax serta ujaran kebencian.(foto : sophan-brt)

Banjarmasin, BARITO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bekerja sama dengan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Kalsel, Kamis (28/2/2019) melaksanakan dialog dan konfrensi mengusung tema “Peran Serta Kaum Millenial dalam

Mencegah Gangguan Lingkungan Hidup yang Mengarah pada Berita Hoax dan Ujaran Kebencian Guna Mendukung Pemilu 2019, yang Sejuk, Aman dan Damai di wilayah Kalsel”.
Kegiatan tersebut bertempat di salah satu hotel di Banjarmasin dengan peserta Mapala Graminea Fakultas Pertanian Unlam Banjarbaru, Mapala Justitia Fakultas Hukum Unlam Banjarmasin, Mapala Oryza Sativa Kampus Upaya Banjarbaru, Kompas Borneo Unlam Banjarmasin,

Walhi Kalsel, Yayasan Cakrawala Hijau Indonesia Banjarbaru, Mapala FT Unlam Banjarbaru, Himpunan Mahasiswa Fakultas Tekhnik Lingkungan Unlam Banjarbaru dan Himpunan Mahasiswa Fakultas Tekhnik Pertambangan Unlam Banjarbaru.

Kepala Bidang Ketahanan Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi Kesbangpol Kalsel DR Hj Ratna Rosana, M.Pd menyampaikan, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan motivasi dan semangat jiwa nasionalisme yang tinggi untuk bersama-sama berpartisipasi dan mensukseskan Pemilu 2019.
“Pemerintah Daerah melalui Badan Kesbangpol mempunyai kewajiban membina, mengawasi dan merumuskan kebijakan terkait ideologi kebangsaan,” ujar Hj Ratna.

Ditambahkannya, kebijakan lainnya berupa wawasan kebangsaan dibidang ketahanan seni, budaya, agama, kemasyarakatan dan ekonomi, termasuk di dalamnya membina Walhi Kalsel, yang mempunyai hubungan silaturahim yang kuat dengan organisasi kemahasiswaan, seperti, Mapala, BEM dan organisasi lain berkaitan dengan lingkungan hidup, yang didominasi generasi millennial.

“Generasi millenial ini perannya sangat penting dalam segala aspek berbangsa dan bernegara,” ujarnya.
Lanjutnya, keberadaan generasi millenial ini kedepan akan menggantikan kita dan menjadi pilar serta harapan yang lebih baik dimasa yang akan datang.

Salah satu harapan Pemerintah Daerah saat ini mengajak generasi millenial bersama-sama menjadi pemilih yang cerdas tanpa terpengaruh adanya pemberitaan hoax serta tidak melakukan ujaran kebencian pada pelaksanaan Pemilu 2019.

Sementara itu Direktur WALHI Kalsel Kisworo Dwi Cahyono turut mengajak seluruh elemen kemahasiswaan, khususnya Mapala dan BEM, baik dari perguruan tinggi di Kalsel maupun para aktivis Walhi dan organisasi yang terafiliasi sebagai warga negara dari generasi millennial, maka kita berikan kontribusi nyata dalam mensukseskan Pemilu 2019 yang sejuk, aman dan damai.

“Untuk mensukseskan Pemilu 17 April 2019 nanti, generasi millenial harus bisa berkontribusi nyata,” ajak Kisworo.

Ia pun menyerukan kawan-kawan aktivis dan mahasiswa, agar menjadi pemilih yang cerdas tanpa terpengaruh adanya pemberitaan hoax serta tindak ujaran kebencian pada pelaksanaan Pemilu 2019, sehingga Pemilu ini nantinya dapat berjalan sukses dan lancar.

“Generasi millenial harus bijak menggunakan media sosial dan hindari pemberitaan hoax serta ujaran kebencian,” pungkasnya.sop

Related posts

Unukase Miliki Mesjid AS-SU’ADA Yang Dikunjungi Banyak Jamaah

Cegah Radikalisme dan Terorisme Jelang Nataru, FKPT Kalsel Gelar Sosialisasi

Empat Daerah Kebagian Medali Emas, Kejurprov Sepak Takraw Kalsel 2024