PEMBUKAAN – Mewakili Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraha (Kadispora) Kalsel Siswansyah melakukan lemparan bola yang menandai dimulainya Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bola Basket Kelompok Umur 18 (KU-18), Selasa (22/1) di Suria Arena Banjarmasin. (foto: tol/brt)
Banjarmasin, BARITO – Mewakili Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraha (Kadispora) Kalsel Siswansyah resmi membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bola Basket Kelompok Umur 18 (KU-18). Ada lima provinsi ambil bagian dipertandingan yang dimulai, Selasa (22/1) di Suria Arena Banjarmasin.
Untuk kali pertama Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kalsel dipercaya menjadi tuan rumah Kejurnas U-18. Dimana lima provinsi yang ambil bagian, yakni DKI Jakarta, Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim), Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Kalsel sebagai penyelengara.
“Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, memberikan apresiasi yang luar biasa kepada Perbasi Pusat dengan memberikan kepercayaan kepada Kalsel untuk melaksanakan even ini. Begitu juga dengan Perbasi Kalsel yang sudah berjuang melakukan persiapan hingga terlaksananya Kejurnas U-18,” ungkap Kadispora Kalsel, Siswansyah kepada seluruh peserta saat membuka dengan melakukan lemparan bola, Selasa (22/1) malam di Suria Arena Banjarmasin.
Terlaksananya Kejurnas ini, lanjutnya, sebagai wujud kecintaan terhadap pembangunan sumber daya manusua, khususnya cabang olahraga bola basket. “Kita semua mungkin sudah memahami pentingnya pembinaan. Melalui pembinaan yang berkesinambungan akan melahirkan bibit-bibit potensial yang nantinga bisa diharapkan menorehkan prestasi diajang nasional maupun internasional,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Perbasi Kalsel
Ratana Arya Krishna menuturkan, Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Jawa Barat (Jabar) batal datang karena alasan teknis. “Dengan demikian, peserta di Kejurnas ini hanya DKI Jakarta, Jatim, Jateng, Nusa Tenggara Barat, dan Kalsel sebagai tuan rumah,” sebutnya.
Ditempat terpisah, pelatih tim basket KU-18 putra Kalsel, Zetro Marpaung menyebutkan, absennya Sulsel dan Jabar sedikit memudahkan langkah Kalsel dalam menjalani pertandingan. Kendati demikian, tetap meminta pemainnya tampil maksimal. “Kami tinggal mewaspadai Jawa Tengah, dan Jawa Timur,” katanya.
Tim basket KU-18 putra Kalsel sendiri, diperkuat 15 pemain. Lima diantaranya akan menjadi pemain inti dan akan diturunkan sebagai line up utama. “Saya akan pasang Ferdy, Ryan, Syech, Adi, dan Aditya di pertandingan perdana yang menghadapi Jatim,” imbuhnya. tol