Banjarmasin, BARITO- Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kalsel sukses menyelengarakan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bola Basket KU-18 yang dilaksanakan 24 sampai dengan 27 Januari 2019 di Suria Arena Banjarmasin.
Kesempatan berikutnya pun kembali dimiliki untuk menjadi tuan rumah even serupa, meski tim basket Kalsel belum mencapai hasil mengembirakan.
“Perbasi Pusat yang minta Kalsel penyelenggara Kejurnas KU-18 ini dan sukses. Saya mengapresiasi terhadap Perbasi Kalsel dan dukungan semua pihak, termasuk pemerintah daerah. Melihat antusias yang begitu besar, saya mengharapkan Kalsel kembali berkenan menjadi tuan rumah Kejurnas lagi,” ungkap Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar (PB) Perbasi, Danny Kosasih kepada wartawan usai pembagian medali, Ahad (25/17) di Suria Arena Banjarmasin.
Tak menutup kemungkinan, lanjutnya, babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) Basket 2019 juga bisa diadakan di Kalsel. “Dari segi venue dan fasilitas, Kalsel sudah memenuhi persyaratan,” tutrunya.
Sementara itu, Ketua Perbasi Kalsel Ratana Arya Khrisna menyebutkan, keberhasilan Kalsel sebagai tuan rumah Kejurnas ini tidak lepas dari dukungan sejumlah pihak. “Terutama dukungan Pemprov Kalsel melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel dan sponsor lainnya,” katanya.
Dalam partai final Kejurnas KU-18 ini, Jawa Timur (Jatim) terlalu tangguh bagi Jawa Tengah yang berkesudahan 65-50. Di kuarter pertama, sempat berimbang dengan 11-6. Demikian juga dikuarter kedua, Jatim hanya mampu unggul tipis 24-20.
Dikuarter berikutnya Jatim mulai memperlihatkan dominasinya dengan 49-35. Dikuarter terakhir, Jatim semakin unggul dan menyudahi pertandingan 65-50.
“Dari Kejurnas ini, menjadi pelajaran berharga. Dimana Kalsel berada di peringkat lima dari lima peserta. Yang jelas ada evaluasi dan pembenahan sebelum pelaksanaan babak kualifikasi PON karena mereka tim bayangan kontingen Kalsel nantinya,” ucapnya. Tolah