Jakarta, BARITOPOST.CO.ID – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berkomitmen memberikan dukungan pembangunan infrastruktur untuk Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Dukungan terbesar terutama pada bidang sumber daya air (SDA), misalnya sistem penyediaan air minum (SPAM) Banjarbakula yang telah diresmikan Presiden RI, Joko Widodo di Kota Banjarbaru pada 17 Maret 2023.
“Sudah banyak yang disupport oleh Kementerian PUPR. Untuk Provinsi Kalsel, komposisi yang kami kerjakan selama delapan tahun terakhir adalah pada bidang sumber daya air,” ujar Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Wilayah (Kapuswil) I, Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW), Kementerian PUPR, Boby Ali Azhari kepada rombongan Press Room Pemerintah Provinsi Kalsel di Gedung G BPIW lantai 3, Jumat (21/7/2023).
Boby mengungkapkan pengelolaan sumber daya air di Provinsi Kalsel umumnya terkait kondisi beberapa daerah di Kalsel, diantaranya pengelolaan air baku dan wilayah sungai, penanganan banjir. Sedangkan proyek Bendungan Riam Kiwa di Kabupaten Banjar, saat ini masih dalam penyelesaian pembebasan lahan.
Baca Juga: Pancasila Pemersatu Bangsa, Jadikan Kehidupan Serasi, Selaras, Seimbang
Dalam hal ini sejak tahun anggaran 2015 hingga tahun 2023, alokasi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kementerian PUPR untuk menyokong pembangunan infrastruktur di Provinsi Kalsel sebesar Rp16,3 triliun.
Untuk program tahun 2024, Kementerian PUPR menargetkan seluruh pekerjaan selesai di pertengahan tahun.
“Tahun 2024 adalah tahun politik, ada pemilu, pemilihan presiden dan pemilihan kepala daerah, anggota legislatif, maka kebijakan Bapak Menteri, semua pekerjaan harus selesai di pertengahan 2024. Dengan kata lain, sangat sedikit pekerjaan baru di tahun depan, karena akan fokus pada penyelesaian pekerjaan yang saat ini belum rampung, jangan sampai mangkrak” jelasnya.
Selain itu, imbuhnya, sesuai arahan Menteri PUPR, M Basuki Hadimuljono, Kementerian PUPR memastikan infrastruktur telah berfungsi dan menyiapkan pemeliharaannya.
Menjawab pertanyaan wartawan terkait kerusakan jalan nasional kilometer 171 Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Boby mengaku akan berkoordinasi dengan Bina Marga.
Dia meyakini, pihak Bina Marga masih dalam proses untuk perbaikan. Hal ini menurutnya perlu waktu, mengingat kerusakan bukan akibat bencana.
“Saya yakin, teman-teman di Bina Marga sudah ada memiliki rencana. Mengingat longsor tersebut bukan merupakan akibat bencana ya? Kalau bencana pasti akan segera dikerjakan,” katanya.
IKN Nusantara
Lebih lanjut Boby menjelaskan, Kementerian PUPR juga fokus pada pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Hal ini juga mengingat Peringatan 17 Agustus 2024 dilaksanakan di IKN Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur. Kapasitas lahan untuk upacara disiapkan untuk kapasitas 10 ribu orang dan saat ini telah mencapai progres 30 persen.
Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Jalan Dinas PUPR Provinsi Kalsel, Wahid Ramadhani menuturkan, sesuai arahan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, Pemprov Kalsel sebagai daerah penyangga IKN Nusantara, maka telah dialokasikan anggaran pembangunan infrastruktur berupa akses jalan.
“Akses dari jalan nasional menuju kawasan industri, pertanian dan wisata sebagian sudah kami laksanakan. Hal ini dilakukan guna menyambut kesiapan Kalsel sebagai daerah penyangga IKN,” ungkap Wahid Ramadhani.
Baca Juga: Muhammad Yani Helmi Terus Ingatkan Warga Tak Mudah Terprovokasi
Pertemuan rombongan Press Room Pemprov Kalsel dengan jajaran Pusat Pengembangan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Wilayah (Kapuswil) I, Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW), Kementerian PUPR dipimpin Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, H Berkatullah.
Menurut Berkatullah, kunjungan Press Room Pemprov Kalsel ke Kementerian PUPR bertujuan untuk menggali informasi secara langsung dan memperkuat sinergi untuk kemajuan Provinsi Kalsel yang merupakan penyangga IKN Nusantara.
“Banyak hal yang bisa kita dapatkan dari kunjungan ke Kementerian PUPR khususnya di Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah I. Salah satunya adalah tindak lanjut pembangunan jalan di Satui, Kabupaten Tanah Bumbu dan Bendungan Riam Kiwa. Kawan-kawan dari media dapat secara langsung mendapatkan informasi untuk masyarakat terutama untuk kemajuan banua kita,” pungkasnya.
Penulis : Cynthia
Editor : Sophan Sopiandi
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya